Bank Sumut
POLISI Buru Pelaku Skimming Uang Nasabah Bank Sumut Sebesar Rp 2,7 Miliar
Polda Sumut menyatakan sudah menerima laporan dari Bank Sumut soal Skimming atau tindakan kejahatan pencurian data pengguna ATM.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polda Sumut menyatakan sudah menerima laporan dari Bank Sumut soal Skimming atau tindakan kejahatan pencurian data pengguna ATM untuk membobol rekening.
Direktur reserse kriminal khusus Polda Sumut, Kombes John Charles Nababan mengatakan, pihaknya masih mendalami laporan bank Sumut yang merugikan nasabahnya mencapai 2,7 Miliar.
Pihak bank Sumut pun sedang dimintai keterangannya hari ini.
Baca juga: TERDAKWA Investasi Bodong di Medan Ngaku Rugi Ratusan Juta, Uang Orangtuanya Ikut Lenyap
"Sudah dilaporkan oleh pihak bank, baru dilaporkan itu dan kita sudah menerima. Hari ini pihak Bank sumut sedang memberikan keterangan kepada penyidik," kata Direktur reserse kriminal khusus Polda Sumut, Kombes John Charles Nababan, Rabu (6/7/2022).
John menyebut pihaknya akan memeriksa alat bukti berupa rekaman CCTV yang diberikan oleh bank Sumut.
Nantinya analisis dan kemana uang itu mengalir akan diselidiki guna mengungkap kejahatan yang diduga dilakukan WNA di Medan.
"Masih kita dalami dan kita cari tahu dimana dicairkan dan dimana saja tempat-tempat penarikan atau kejadian itu."
Baca juga: WANITA Diserang saat Tawuran antar Geng Motor di Jalan Pabrik Tenun, Korban Terluka Parah
Sebelumnya, uang nasabah bank Sumut diduga dibobol oleh pelaku kejahatan Cyber hingga Rp 2,7 Miliar.
Diduga pelaku merupakan warga Rusia dan Timur Tengah yang menempel alat skimming ke ATM di salah satu supermarket di Kecamatan Medan Johor, Sumatera Utara.
(cr25/ tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Polda-Sumut-Rabu-6-Juli.jpg)