Ganti Rugi Hewan Ternak
Edy Rahmayadi Bilang Hewan Ternak yang Dimusnahkan Bakal Diganti Rugi Rp 10 Juta
Edy Rahmayadi mengatakan akan melakukan ganti rugi Rp 10 juta terhadap hewan ternak yang dimusnahkan
Dengan jumlah sembuh 6.594 dan sakit 5.065, serta mati 17 ekor.
Satgas Provinsi nantinya akan diketuai oleh Sekretaris Daerah Sumut.
Baca juga: Soal Ganti Rugi Rp 10 Juta Ternak yang Terpapar PMK, Kadis Ketapang Simalungun Bilang Begini
Susunan Satgas juga akan memedomani bentuk Satgas yang dibentuk Pemerintah Pusat.
"Saya mau ini cepat selesai, mari kita bersama-sama cepat menanganai ini, apalagi ini sudah dekat Iduladha,” kata Edy, kepada Pemkab/Pemko yang hadir pada saat rapat tersebut.
Edy juga meminta kepada Pemkab dan Pemko untuk melakukan deteksi dini dan melakukan penanganan isolasi terhadap hewan yang tertular.
Ia meminta agar Instruksi Mendagri Nomor 31 tahun 2022 tentang penanganan wabah PMK serta kesiapan hewan kurban jelang Hari Raya Iduladha dipedomani.
Baca juga: Peternak di Simalungun Belum Terima Info Soal Ganti Rugi Rp 10 Juta Sapi Korban PMK dari Pemerintah
Kepada masyarakat, Edy juga meminta agar tidak panik, terkait dengan penyebaran PMK.
Menurutnya, PMK bisa disembuhkan dan jumlah hewan ternak yang mati sangat kecil.
"Rakyat jangan stres, hanya 0,5 persen ternak yang mati,” kata Edy.
Selain itu, Edy meminta petugas yang mengeluarkan Surat Keterangan Kesehatan Hewan agar tidak mempersulit masyarakat.
Baca juga: Satgas Penanganan PMK Anjurkan Peternak Beri Sapi Adem Sari
Karena, jika sulit mendapatkan surat, akhirnya ada yang menjual hewan ternaknya secara sembunyi-sembunyi menghindari petugas yang berjaga di jalan.
Sehingga akhirnya tidak terkontrol.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumut RZ Panca Putra Simanjuntak siap ikut terlibat dalam penanganan wabah PMK di Sumut.
Menurutnya, seluruh pihak harus kerja cepat mengatasi permasalahan tersebut.
“Kita harus bekerja dengan cepat meminimalisir kerugian masyarakat akibat PMK, apalagi seperti yang disampaikan Gubernur dalam waktu dekat kita akan melaksanakan perayaan Iduladha, yang berkaitan dengan ketersediaan hewan kurban,” ujar Panca.
Menurut Panca, usai ditetapkan, Satgas harus segera turun dan mengatasi PMK. Pihaknya akan bekerja keras untuk membantu menangani PMK tersebut. “Saya akan all out membantu bapak ibu sekalian. Ini akan teratasi kalau kita bekerja sama,” kata Panca.(cr14/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/27062022_PENYUNTIKAN_VAKSIN_PMK_DANIL_SIREGAR_4jpg.jpg)