Bentrok Berdarah Puncak Siosar

Antisipasi Bentrok Berdarah Susulan Puncak 2000 Siosar, Polda Sumut dan BPN Ukur Lahan

Polda Sumut bersama BPN turun ke lokasi bentrokan berdarah di Puncak 2000 Siosar mengukur lahan yang jadi perebutan

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/FREDY
17 tersangka bentrok antara PT Bibit Unggul Karobiotek (BUK) dan sejumlah warga Desa Sukamaju di kawasan Puncak 2000 Siosar, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara saat dipaparkan di Polda Sumut, Senin (23/5/2022). 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Polda Sumut menyatakan akan segera mengukur lahan 89 hektare yang masing-masing diklaim sejumlah warga Desa Suka Maju dan PT Bibit Unggul Karobiotek (BUK) di kawasan Puncak 2000 Siosar, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Tatan Dirsan Atmaja mengatakan, pengukuran akan melibatkan badan pertanahan nasional (BPN).

Sejauh ini, disebut-sebut ada dua surat yang keduanya pun memiliki sehingga bersikukuh atas lahan tersebut.

"Kita akan uji, kita akan ukur dan melibatkan pihak BPN, pemkab, terkait surat yang dimiliki dan termasuk juga yang dimiliki masyarakat. Terkait kepemilikan yang disampaikan masyarakat terhadap objek yang sama tersebut," kata Kombes Tatan Dirsan Atmaja.

Baca juga: Berebut Tanah 69 Hektare di Puncak Siosar, Rumah dan Kendaraan Dibakar, 16 Algojo PT BUK Ditangkap

Polisi menyatakan jauh sebelum bentrokan pecah lahan sudah berstatus quo dan dipasang garis polisi.

Artinya, sudah ada kesepakatan dalam waktu tertentu tidak boleh ada aktivitas apapun.

Namun pihak PT BUK diduga menerobos dan masyarakat yang mengetahui langsung menghadang sehingga memicu bentrok.

"Namun masing-masing pihak tetap berupaya untuk bertindak di objek tersebut yang mana itu sudah dipasang polisi line," ucapnya.

Polisi menangkap 17 orang imbas bentrok antara sejumlah masyarakat Desa Suka Maju dan pihak keamanan PT Bibit Unggul Karobiotek (BUK) di kawasan Puncak 2000 Siosar, Kecamatan Tiga Panah, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Baca juga: IMBAS Rusuh Perebutan Lahan Antara Warga dan PT BUK di Puncak Siosar 2000, 17 Orang Ditangkap

16 orang merupakan pihak dari PT Bibit Unggul Karobiotek (BUK) dan seorang merupakan dari pihak warga Desa Suka Maju.

Akibat bentrok, 3 orang masyarakat mengalami luka dan seorang dari perusahaan juga luka.

Akibat bentrokan ini pun dilaporkan sebuah kios terbakar, 12 sepeda motor milik pekerja perusahaan terbakar dan 1 unit motor milik warga rusak.

Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa tombak, parang dan sejumlah pisau.(Cr25/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved