Akhirnya Terjadi Janda Tewas Dibunuh, Sebelumnya Korban Lapor Polisi Diancam Pelaku tapi Ditolak

Poengky menuturkan pihaknya juga menyesalkan jika terbukti adanya dugaan penolakan pelaporan yang dilakukan oleh oknum anggota polisi.

Editor: Salomo Tarigan
thickstok
Ilustrasi 

 TRIBUN-MEDAN.com - Kompolnas meminta Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan mengecek ulah anak buahnya yang diduga menolak laporan janda bernama Wiwin Sunengsih (32) yang dibunuh seorang Duda berinisial M di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Sebagaimana diketahui, keluarga Wiwin sempat melaporkan adanya teror dan pengancaman yang dilakukan oleh M sebelum kejadian pembunuhan.

Pelaku menggedor dan mencongkel pintu rumah sambil membawa pisau.

Kejadian itu pun sempat dilaporkan pihak keluarga M ke Polsek setempat.

Namun, laporan tersebut diduga ditolak oleh petugas kepolisian karena dianggap kurang bukti.

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti
Komisioner Kompolnas Poengky Indarti (istimewa/tribunnews.com)

Komisioner Kompolnas Poengky Indarti meminta Kapolres segera mengecek apakah ada dugaan penolakan laporan korban sebelum dibunuh oleh pelaku.

"Kapolres perlu mengecek apakah benar pernah ada penolakan laporan ya. Harus ditindaklanjuti dengan pemeriksaan jika benar ada penolakan laporan," kata Poengky saat dikonfirmasi, Rabu (11/5/2022).

Baca juga: Ternyata Briptu Suci Lagi Hamil, Wanita yang Diselingkuhi Suami Sang Polwan DKM Sudah Diketahui

Poengky menuturkan pihaknya juga menyesalkan jika terbukti adanya dugaan penolakan pelaporan yang dilakukan oleh oknum anggota polisi.

Padahal, saat itu korban tengah mengalami teror sebelum insiden pembunuhan.

Baca juga: Akhirnya Terjadi Janda Tewas Dibunuh, Sebelumnya Korban Lapor Polisi Diancam Pelaku tapi Ditolak

"Kami sangat menyesalkan jika benar keluarga korban sebelumnya pernah melapor adanya dugaan kasus pengancaman ke Polsek, tetapi laporan tersebut ditolak karena dianggap tidak cukup bukti dan ternyata korban masih terus diteror hingga akhirnya meninggal dunia diduga dibunuh pelaku," ungkap dia.

Baca juga: MUNCUL Pengakuan Suami Polwan Suci, Ternyata Wanita yang Diselingkuhi DKM Kerja di Pemkab OKI, PNS?

Menurutnya, seandainya laporan keluarga korban segera ditindaklanjuti dengan penyelidikan, maka bisa jadi korban dapat dilindungi.

Dengan kata lain, pembunuhan tersebut bisa dicegah oleh pihak kepolisian.

"Kami berharap kasus pembunuhan ini menjadi atensi Kepolisian dan diharapkan pelaku dapat segera ditangkap dan diproses hukum. Kami berharap lidik sidik kasus pembunuhan ini dilakukan secara profesional dengan mengedepankan scientific crime investigation, akuntabilitas dan transparansi," pungkasnya.

Kronologi Kasus

Seorang duda berinisial M sempat mengancam akan membunuh janda bernama Wiwin Sunengsih (32) warga Kampung Gunung Bentang, RT 4/14, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved