Aksi 11 April

BREAKING NEWS AKSI 11 April, Disdik Sumut akan Beri Sanksi Tegas Untuk SiswaSMA yang Ikut Unjuk Rasa

Menyatakan bahwa dalam surat tersebut disertakan sanksi untuk siswa yang masih nekat mengikuti aksi demo tersebut.

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Menolak Jokowi Tiga Periode. 

Disdik Sumut Akan Beri Sanksi Tegas Untuk Siswa Tingkat SMA yang Ikut Demo

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara memberikan surat edaran kepada seluruh sekolah tingkat SMA agar siswa tidak mengikut aksi demo 11 April hari ini, Senin (11/4/2022).

Aksi 11 April rencananya digelar mahasiswa dan sejumlah elemen dengan agenda menolak perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo selama tiga periode.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara Lasro Marbun menyatakan bahwa dalam surat tersebut disertakan sanksi untuk siswa yang masih nekat mengikuti aksi demo tersebut.

" Jadi kemarin itu sudah kita bagikan surat edaran kepada jajaran pendidikan baik Kepala Sekolah, Kabid SMA untuk mengawasi siswanya di hari inj agar tidak terlibat dalam aksi 11 April hari ini," ucapnya pada Senin (11/4/2022).

Saat ini juga dikatakan Lasro, pihaknya sedang memonitor dan memantau seluruh sekolah apakah SE tersebut sudah sampai.

"Pagi ini saya monitor ulang, apakah SE tersebut telah sampai atau belum dan menurut Kabid itu sudah sampai ke seluruh sekolah," jelasnya.

Melarangnya siswa untuk mengikuti aksi demo, menurut Lasro disebabkan beberapa hal, diantaranya siswa kelas 3 SMA akan mengikuti Ujian Nasional.

"Selain itu ini masih dalam bulan suci ramadan dan usia mereka masih belum bisa mengikuti kegiatan yang banyak massa dengan sistem keamanannya kurang," ucapnya.

Untuk sanksi dikatakan Lasro bahwa dalam SE tersebut sudah dijelaskan.

"Ada sanksinya pastinya pembinaan dan pemanggilan orang tua ke sekolah untuk siswa yang mengikuti aksi demo," jelasnya.

Sementara untuk Kepsek akan diberikan binaan terkait pengawasan siswa yang tidak terkendali.

"Kalau sekolah kita liat dulu seberapa banyak siswa yang ikuti aksi demo, jika sedikit akan diberikan binaan jika banyak nanti akan kita telaah dulu sebab banyaknya siswa yang ikut. Apakah ada provokasi dari guru dan lain sebagainya," ucapnya.

Diakhir wawancara Lasro juga menghimbau agar siswa tetap mematuhi protokol kesehatan selama berada di sekolah.

"Ini bentar lagi siswa akan ujian yang kelas 3 Ujian Nasional yang kelas 1 dan 2 akan ujian akhir semester jadi betul-betul di jaga kesehatan dan tetap menggunakan masker selama di ruang lingkup sekolah maupun di luar rumah," tukasnya.

(cr5/Tribun-medan.com)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved