Berita Medan

SUDAH 6 Kali Beraksi, Begini Cara Kerja Kawanan Perampok yang Pura-pura Jadi Pegawai PDAM dan PLN

Para pelaku ditangkap usai terbukti melakukan pencurian di sebuah rumah milik Juli (39), warga Jalan Jemadi, Kecamatan Medan Timur.

Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ Anugrah Nasution
Kawanan perampok yang pura-pura jadi pegawai PDAM dan PLN saat berada di Polrestabes Medan, Rabu (30/3/2022)       

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Sebanyak empat orang komplotan perampok yang berpura-pura menjadi pegawai PLN dan PDAM berhasil dilumpuhkan pihak Polrestabes Medan.

Satu diantara empat pelaku meninggal dunia usai berusaha melawan petugas.

Ke empat pelaku adalah Tafsir (54) warga jalan Dr Lemina, Makasar, Donald Irza Simangunsong (43) warga jalan Pandalas, Erizal Chandra (43) warga Medan Johor dan Indra (49) alias Yana, warga Sanggar Indra Banjaran Bandung.

Para pelaku ditangkap usai terbukti melakukan pencurian di sebuah rumah milik Juli (39), warga Jalan Jemadi, Kecamatan Medan Timur.

Baca juga: PURA-PURA Jadi Pegawai PDAM dan PLN, Kawanan Perampok Berhasil Gasak Harta Warga, Berikut Modusnya

Kawanan pelaku perampok kesakitan akibat ditembak polisi kakinya.
Kawanan pelaku perampok kesakitan akibat ditembak polisi kakinya. (HO)

Dari sana pelaku berhasil membawa sejumlah uang dan perhiasan dengan total Rp 180 juta.

Para pelaku merupakan komplotan pencuri antar provinsi yang juga residivis kasus pencurian dengan pemberatan. 

Kepada petugas para pelaku mengaku sudah melakukan pencurian dengan modus tersebut sebanyak 6 kali yakni lima di Kota Medan dan satu kali Kota Binjai. 

“Pelaku mengakui telah enam kali melakukan pencurian di wilayah hukum Polrestabes Medan dan Kota Binjai. Pelaku pura pura menjadi petugas PLN dan PDAM,” ujar Kasad Reskrim Polrestabes Medan, Kompol M.Firdaus, Rabu (30/3/2022)

Baca juga: Kondisi Terkini Rumah Seorang Mahasiswi di Garut yang Disatroni Perampok dan Lakukan Penganiayaan

Dari tangan pelaku polisi menyita energi power meter, meteran roll, tespen dan satu obeng yang digunakan untuk mencongkel saat beraksi. 

Para pelaku pun berbagi tugas dengan berpura menjadi pegawai PLN atau PDAM yang sedang bertugas.

Para pelaku akan mengalihkan perhatian pemilik rumah dengan melakukan pengecekan meteran air dan listrik.

Sementara pelaku lainnya masuk ke dalam rumah korban, mengeledah seisi rumah dan membawa kabur uang dan barang-barang berharga.

Kawanan pencuri ini pun akhirnya berhasil dibekuk pada Senin (28/3/2022).

Namun satu diantara pelaku meninggal dunia usai proyektil senjata petugas bersarang di dadanya. 

Para pelaku yang coba kabur dan melawan pun dilumpuhkan dengan tembakan dibagian kaki. Pelaku berhasil diringkus berdasarkan rekaman CCTV di rumah korbannya.

Baca juga: Gunakan Foto Wanita di Facebook, Perampok Asal Tembung Gasak Motor Seorang Pemuda

Kawanan perampok yang pura-pura jadi pegawai PDAM dan PLN saat berada di Polrestabes Medan, Rabu (30/3/2022)
 
 
 
Kawanan perampok yang pura-pura jadi pegawai PDAM dan PLN saat berada di Polrestabes Medan, Rabu (30/3/2022)       (TRIBUN MEDAN/ Anugrah Nasution)

“Setelah melakukan penyelidikan, pihaknya lalu melakukan pengejaran terhadap empat pelaku yang didapati sedang berada di Jalan Negara Kelurahan Pahlawan Kecamatan Medan Perjuangan. Ke empat pelaku langsung disergap,” ujar Firdaus.

Atas perbuatanya pelaku dijerat dengan pasal 363 ayat 1  tentang pidana pencurian dengan ancaman kurungan 7 tahun penjara.

(cr17/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved