Taman Ahmad Yani Rawan Maling Motor, Jukir Tahunya Cuma Minta Uang Saja

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Taman Ahmad Yani Medan rawan maling motor.

Tercatat, sebulan terakhir sudah ada tiga motor yang hilang.

Selama ini, juru parkir (jukir) yang ada di lokasi tahunya cuma minta uang warga saja.

Setelah uang diterima, jukir ilegal ini pun menghilang.

Motor warga yang diparkirkan di lokasi tidak dijaga dengan baik.

Baca juga: Dampak PPKM Akan Diberlakukan, Taman Ahmad Yani dan Seluruh RTH Ditutup Sementara

"Dalam sebulan ini bisa tiga kendaraan hilang di taman. Setelah pengunjung turun dari kendaraannya, jukir ini langsung minta uang, habis itu mereka pergi, enggak dijaga mereka motor warga," kata Petugas Pengamanan Taman Ahmad Yani Medan, Cristoper, Jumat (18/2/2022).

Ia mengatakan, dirinya sudah sering menerima keluhan masyarakat soal keberadaan jukir ilegal ini.

Namun, Christoper sendiri tidak bisa berbuat banyak. 

"Terakhir pengunjung ngadu ke petugas, saya jawablah kalau saya jaga aset dan jaga pengunjung jika terjadi pemalakan," kata Christoper.

Baca juga: Pemko Medan Akan Tertibkan Tunawisma dan Lahan Parkir di Taman Ahmad Yani

Dia berharap, kedepannya Taman Ahmad Yani diberlakukan saja e-parking.

Dengan begitu, besar harapannya para petugas parkir ini tak sembarangan minta uang.

"Di sini belum ada petugas parkir yang pakai bed, dan karcis parkir nya yang bisa dibilang parkiran ilegal. Mereka parkir itu diminta uangnya duluan dan tidak dijaga," katanya.(tribun-medan.com)