Pengungkapan Kasus Narkoba
Kelabui Polisi, Pasangan Suami Istri Jualan Ekstasi Dalam Kemasan Kopi
Pasangan suami ustri tertangkap tangan jualan ekstasi menggunakan kemasan kopi. Keduanya terancam hukuman mati atau seumur hidup
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - J (30) dan istrinya MC (25) terpaksa mendekam di sel Polrestabes Medan.
Pasalnya, pasangan suami istri ini nekat jualan ekstasi menggunakan kemasan kopi.
Menurut Kapolrestabes Medan, Kombes Riko Sunarko, keduanya diamankan di rumahnya yang berada di Jalan Budi Kemenangan, Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan Medan Barat.
Penangkapan ini pun bermula dari informasi masyarakat bahwa yang bersangkutan dicurigai sering melayani transaksi dan memproduksi narkoba di rumahnya.
Baca juga: Viral Halusinasi Narkoba, Pria ini Milih Lompat dari Ketinggian Saat Polisi Razia Cafe
Saat digeledah, ternyata betul yang bersangkutan sedang ada di dalam rumah.
Terdapat satu meja khusus untuk memproduksi narkoba.
"Pasangan suami istri yang membuat atau memproduksi narkotika dan psikotropika, membeli ekstasi yang menurut pengakuannya tidak laku di tempat - tempat hiburan," kata Riko, Selasa (14/9/2021).
Jadi, kata Riko, ada salah satu pemasok yang biasa datang ke rumah kedua tersangka.
Kemudian narkoba itu dikemas dan dicampur dengan kopi sachet dan dijual.
Baca juga: Lagi Asyik Berkhayal Sambil Mengisap Ganja, Pengedar Narkoba Dibekuk saat Lagi Teler
Dikatakannya, kedua tersangka mengaku cara berjualan ini yang paling laku.
"Tersangka membuat kopi dicampur dengan ekstasi yang sudah diblender. Kemudian dipress lagi," ujarnya.
MC berperan membantu mengepak atau mempres produksi ini, termasuk yang mengantarkan barang transaksi di tempat - tempat lain.
Sementara J, selain produksi di rumahnya, ia langsung mengantarkan ke tempat - tempat hiburan maupun ke rumah - rumah yang memesan.
Selain ekstasi, ada pula cairan Keytamin yang dijual dan juga membuat kemasan - kemasan lintingan ganja yang dibuat pakai paket.
Baca juga: Tips Cegah Anak Terpapar Narkoba, Konselor LRPPN : Keluarga Peduli Pada Anak
"Suami istri ini pengakuannya baru beberapa bulan, namun dari hasil penelusuran kami ada 5 rekening yang dibuat oleh yang bersangkutan untuk melakukan transaksi," sebutnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/paparan-narkoba-polrestabes-medan.jpg)