Pembunuhan Sadis
Siswi SMP Diperkosa dan Dibunuh, Mayatnya Dibuang ke Kebun Karet, Buntut Utang Ayahnya
Kerja keras gadis remaja inisial M (15), siswi kelas IX SMP untuk mencari uang dengan menjual masker yang dibuatnya kini kandas sudah.
Orang yang dibunuh merupakan anak temannya sendiri, dan tinggal satu kelurahan.
Wahabi tinggal di RT 03, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Sarolangun.
Wahabi mengaku sudah melakukan pembunuhan kepada anak rekannya sendiri pada pertengahan April lalu.
Atas alasan apa Wahabi membunuh anak temannya?
Ia melakukan tindakan sadis lantaran kesal dengan sang ayah korban.
Ayah korban memiliki utang kepadanya, namun tak kunjung dibayar.
Tak disangka, ia melakukan tindakan keji pada anak temannya sebagai pelampiasan.
Didampingi Kapolres Sarolangun, AKBP Deny Heryanto, Mahabi mengungkapkan itu.
Apakah Mahabi menyesal sudah melakukan hal itu kepada anak yang tidak bersalah itu menjadi korban?
"Dak ado niat mau bunuh anaknyo, sangat menyesal," katanya, Rabu (1/7).
Dia mengaku ayah korban memiliki utang narkoba sebesar Rp 2,1 juta.
Menurutnya, ayah korban merupakan pengguna sabu dan pengedar sabu.
"Pokoknyo dio utang narkoba (sabu). Dio janji bayar sore, malam dak jugo. Sudah 4 hari aku nunggu, akhirnyo aku ditelepon bos, aku nyari dio dak timbul- timbul," katanya.
Perkosa dulu lalu bunuh
Dalam pembunuhan ini, ia juga sempat memperkosa korban sebelum melakukan pembunuhan itu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ayah-pelaku-pembunuhan-anak-karena-hutang.jpg)