Suami Bacok Istri Telat Bawa Makan, 4 Pria Jadi Korban saat Melerai, Pelaku Tewas Dikeroyok Warga

Sosok pria bacok istri dan empat warga berinisial MT (42), yang kini tewas tergeletak di tengah jalan pasca warga mengeroyoknya.

Ilustrasi 

TRI BUN-MEDAN.com - Seorang buruh bangunan bacok istri dan empat warga tewas dikeroyok massa.

Kejadian pria bacok istri dan empat warga tersebut, berawal lantaran sang istri telat membawa makanan suami.

Tragedi pria tewas setelah bacok istri dan empat warga itu bikin geger warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Kasus peristiwa berdarah di Kabupaten Gowa tersebut hingga saat ini masih dalam pengusutan pihak kepolisian.

Sosok pria bacok istri dan empat warga berinisial MT (42), yang kini tewas tergeletak di tengah jalan pasca warga mengeroyoknya.

Diketahui, adanya empat warga dibacok merupakan warga yang berupaya melerai MT yang membacok istrinya.

Empat warga kena bacok MT pun membuat warga lainnya geram yang kemudian dikeroyok pakai senjata tajam.

Peristiwa berdarah di BTN Griya Mawang Asri, Kecamatan Sombaopu, Senin (29/6/2020) masih menyisakan duka mendalam bagi warga setempat.

Pasalnya, selain membacok istrinya, MT juga membacok empat warga yang saat itu hendak melakukan pertolongan.

"Jadi kronologisnya adalah dimana MT terlebih dahulu menganiaya isterinya kemudian beberapa warga yang hendak melakukan pertolongan turut dianiaya oleh MT," kata Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Jufri Natsir yang dikonfirmasi langsung, Selasa (30/6/2020).

MT kemudian ditemukan tewas setelah terlibat perkelahian bersenjata dengan warga.

Jasad MT kemudian dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara Polri Makassar untuk diautopsi dan Selasa pukul 11.00 Wita dimakamkan di kampung halamannya di Desa Bontojai, Kecamatan Pakkatto, Kabupaten Gowa.

Sejumlah korban pembacokan yang dilakukan oleh MT (42) tengah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syech Yusuf,Kabupaten Gowa,Sulawesi Selatan. Senin, (29/6/2020).(KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T.)

Para korban masing-masing istri MT, Mira (40), Yusnan Hasan (55), Imam (18) dan Robi (65) serta Abdullah (66) kini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syech Yusuf Gowa.

Polisi sendiri masih melakukan pengejaran terhadap pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan MT meninggal dunia.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved