Kedai Tok Awang
Emasnya Ternyata Cuma Imitasi
Strategi terapan Didier Deschamps sesungguhnya tiada beda dengan Pelatih Brasil, Tite.
Penulis: T. Agus Khaidir | Editor: T. Agus Khaidir
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/belgia3_20180712_171447.jpg){kind=small}
lihat foto
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/kelas-push-bike-pada-ajang-Downhill-Lets-Rock-Party-di-Tahura-Bikepark.jpg)
"Siap! Tapi, teringatnya, kok, penasaran kali Ocik ni. Kayak tak sabar kali Ocik mau nonton Ronaldo main di Serie A."
"Ah, kata siapa Ocik mau nonton bola. Ocik dengar-dengar Ronaldo pindah ke Italia sekalian mau main pilim sama bintang pilim top di sana. Kalok udah jadi pilimnya Ocik kepengin nonton."
"Bintang pilim mana, Cik?"
"Siapa, ya, namanya tu. Hmmm...Iya, Rocco Siffredi."
Sangkot yang sedang meneguk kopi tersedak, lantas batuk-batuk. Sudung berteriak. "Astagfirullah... Istigfar, Cik. Ingat Tuhan!" (t agus khaidir)
Telah Dimuat Harian Tribun Medan
Kamis, 12 Juli 2018
Halaman 1
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/mario-mandzukic-mencetak-gol-bunuh-diri_20180715_224318.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/kylian-mbappe_20180622_003953.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/paul-pogba_20170818_062840.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/antoine-griezmann_20180715_225216.jpg)