Penertiban Pedagang
Warga Diminta Hindari Jalan Bulan Sementara Waktu, Alasannya Bukan Karena Penggusuran Pedagang
Selain terdapat serpihan kaca, sepanjang Jl Bulan juga terdapat barang-barang pedagang yang baru saja ditertibkan petugas gabungan Satpol PP, TNI dan
Laporan Wartawan Tribun Medan / Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Warga Kota Medan yang biasa menggunakan jalur Jl Bulan dan sekitarnya diminta sementara waktu untuk tidak melintasi lokasi ini.
Sebab, di sepanjang Jl Bulan, Medan Kota terdapat serpihan kaca dan sisa pembakaran kayu.
Selain terdapat serpihan kaca, sepanjang Jl Bulan juga terdapat barang-barang pedagang yang baru saja ditertibkan petugas gabungan Satpol PP, TNI dan polisi. Kemudian, atap-atap lapak pedagang tampak berserakan di tengah jalan.
"Untuk hari ini belum bisa dilintasi. Kemungkinan satu hari ini Jalan Bulan akan ditutup," kata salah seorang petugas kepolisian, Selasa (25/7/2017).
Baca: NEWSVIDEO: Keputusan Pengadilan Tentang Sengketa Tanah Belum Ada, Kenapa Harus Ditertibkan?
Selain karena adanya kerusuhan, penutupan jalan juga dilakukan untuk menghindari adanya korban dari masyarakat.
Sebab, sampai saat ini, situasi di lokasi kejadian belum benar-benar kondusif.
Karena penertiban ini ricuh, sejumlah warga yang tinggal di rumah toko (ruko) lebih memilih menutup gerbang besi rumahnya.
Warga lebih memilih bersembunyi di dalam rumahnya menunggu situasi mereda.
Dari pantauan Tribun, petugas sampai saat ini masih mencari sejumlah provokator yang sempat melempari petugas. Tiap lapak yang belum dibongkar diperiksa oleh TNI dan Polri.
(Ray/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/provokator-pedagang-jalan-bulan-tribun_20170725_124818.jpg)