Pilkada Medan
Aparat Pemko Medan Banyak Berkumpul di KPU
"Enggak ah. Kebetulan kami tadi di sini ada undangan wawancara," katanya.
Laporan Wartawan Tribun Medan / Abul Muamar
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemko Medan terpantau mondar-mandir di Kantor KPU Medan, usai waktu pencoblosa Pilkada Medan, Rabu (9/12/2015).
Pantauan tribun-medan.com, PNS Pemko Medan yang terlihat berlalu-lalang di Kantor KPU Medan adalah mereka yang selama ini bertugas sebagai ajudan wali kota petahana Dzulmi Eldin dan bagian dokumentasi.
Tak hanya mereka. PNS yang punya jabatan juga ikut berada di Kantor KPU Medan. Di antaranya Kepala Dinas Perhubungan Renward Parapat, Kepala Badan Kesbangpol Linmas Ceko Wakhda Ritonga, dan Camat Medan Petisah Rakhmat Harahap.
Tidak diketahui apa motif mereka datang ke Kantor KPU. Bahkan, mereka rencananya akan terus mengikuti proses penghitungan suara yang akan dilakukan oleh KPU.
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Penjabat Wali Kota Medan, Randiman Tarigan, membantah kedatangan mereka untuk mendukung satu pasangan calon. Ia mengaku para PNS tersebut hanya menemaninya.
"Enggak ah. Kebetulan kami tadi di sini ada undangan wawancara sama Sindo Radio. Mereka cuma menemani, enggak ada apa-apa. Kebetulan aja. Kami tadi makan bareng, terus kemari," kata Randiman.
Sebelumnya diberitakan, tingkat golput di KOta Medan pada Pilkada kali ini mencapai 80 persen.
"Sepi sekali ini. Paling banter ini cuma 20 persen," ujar Randiman.
Menurutnya, warga memilih golput karena tidak mendapatkan kepercayaan politik.
"KPU itu sosialisainya sydag bagus. Jadi menurut saya ini banyak yang golput bukan karena kesalahan KPU, bukan ketidaktahuan warga ada pemilu, tetapi memang kemauan masyarakat yang memang rendah. Mungkin warga Kota ini belum dapat melihat siapa yang terbaik untuk memimpin Medan ini," ujarnya. (amr/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/randiman-tarigan_20151209_153428.jpg)