Profil dan Biodata AKBP Yasir Ahmadi, Jago Bahasa Arab dan Pernah Jadi Polisi Teladan

TRIBUN-MEDAN.COM,- AKBP Yasir Ahmadi merupakan perwira menengah Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut).

Sejak Juni 2025 kemarin, ia menjabat sebagai Kabag RBP Rorena Polda Sumut.

Sebelumnya, ia sempat menjabat sebagai Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel).

Mutasi jabatannya itu berangkat dari surat telegram Kapolri Nomor: ST/1423/VI/KEP/2025 tertanggal 24 Juni 2025.

Baca juga: 8 Prompt Gemini AI untuk Mengubah Foto Menjadi Keren dan Menarik

Mutasi ini menjadi bagian dari dinamika organisasi yang kerap dilakukan untuk menjaga kinerja dan penyegaran di tubuh Polri.

Saat AKBP Yasir Ahmadi dimutasi, sempat mencuat kasus korupsi proyek jalan di Sumut yang melibatkan eks Kadis PUPR Sumut, Topan Ginting.

Nama AKBP Yasir Ahmadi ikut terseret-seret.

Bahkan, ia sempat diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pada persidangan, ia pun sempat dipanggil sebagai saksi.

Baca juga: Daftar Pinjol Legal Beserta Ciri-ciri yang Harus Diketahui Kreditur

AKBP Yasir Ahmadi dimintai keterangannya di Pengadilan Tipikor Medan.

Namun, jauh sebelum ia terseret dalam kasus korupsi proyek jalan yang menjerat Topan Ginting, 'anak emas' Gubernur Sumut Bobby Nasution, AKBP Yasir Ahmadi ini dikenal sangat berprestasi.

Bahkan ia pernah mendapat penghargaan pin emas dari Kapolri, yang saat itu masih dijabat oleh Jenderal (purn) Tito Karnavian.

Yasir Ahmadi mendapat penghargaan sebagai polisi teladan, penggerak revolusi mental dan pendorong tertib sosial di ruang publik tahun 2019.

Baca juga: Ramalan Shio Hari Ini 4 Oktober 2025, Shio Anjing Harus Jujur ke Pasangan

Profil AKBP Yasir Ahmadi

AKBP Yasir Ahmadi merupakan perwira menengah (Pamen) di Polda Sumatera Utara.

Ia merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2005.

Sejak Juni 2025, ia diangkat sebagai Kabag RBP Rorena Polda Sumut.

AKBP Yasir Ahmadi lahir di Kota Padangsidimpuan pada 25 November 1983.

Ia anak kedua dari lima bersaudara, pasangan Drs H Ahmad Syaukani dan Farida Hanum Spd,I.

Setelah lulus dari SMU 2 Plus Matauli Sibolga tahun 2002, Yasir Ahmadi mengikuti pendidikan perwira akademi kepolisian (Akpol) di Semarang.

Tahun 2005, ia pun lulus sebagai Akpol.

Baca juga: Profil Irjen Karyoto, Kapolda Metro Jaya yang Dituding Ancam Pimpinan KPK

Penugasan pertamanya setelah jebol dari Akpol ditempatkan sebagai perwira Polda Riau.

Tahun 2006, Yasir Ahmadi kemudian dipercaya mengemban amanah sebagai Kanit Regident Sat Lantas Polres Dumai.

Kemudian, ia sempat menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Dumai.

Perwira yang pernah tercatat membongkar kasus perompakan kapal asing ini juga pernah menjabat sebagai Paur Kerma Dit Lantas Polda Riau.

Pada tahun 2013, suami dari Meilinda Maryam, yang merupakan dosen di kampus negeri ini lulus mengikuti pendidikan kesarjanaan di PTIK Jakarta.

Baca juga: Profil Komjen Rudy Heryanto Adi Nugroho, Bukan Akpol Tapi Bisa Menyandang Bintang 3 di Kepolisian

Ia pun kemudian menyandang pangkat Ajun Komisaris Polisi (AKP).

Setelah menyandang pangkat AKP, pria yang pernah tergabung dalam tim Anti Illegal Logging Polda Riau ini kemudian ditugaskan di tanah kelahirannya, Sumatra Utara.

Ia kemudian ditunjuk sebagai Kapolsek Lubukpakam.

Setahun kemudian, atau sekira tahun 2014, Yasir Ahmadi lantas mendapat promosi jabatan ke Polres Langkat.

Baca juga: Profil Faisol Izuddin Karimi, Mantan Pengawal Jokowi Kini Jadi Jenderal Termuda

Pria yang menguasi bahasa Arab ini lantas ditunjuk sebagai Kasat Reskrim Polres Langkat.

Dari catatan Tribun-medan.com, Yasir Ahmadi juga pernah beberapa kali menjabat sebagai Kapolsek di jajaran Polrestabes Medan dan Polres Pelabuhan Belawan.

Ia pernah menjabat sebagai Kapolsek Medan Labuhan, Kapolsek Patumbak dan Kapolsek Sunggal.

Lalu, Yasir Ahmadi juga pernah dipercaya mewakili Polda Sumatera Utara sebagai polisi perdamaian dunia PBB di Darfur, Sudan.

Baca juga: Profil Brigjen Nurul Azizah, Polwan Pertama yang Jadi Jubir Polri Kini Bertugas di Lemdiklat

Bahkan, Yasir Ahmadi juga pernah tercatat menjabat sebagai Kasubdit 4 Ditreskrimsus Polda Kalbar.

Saat menjabat sebagai Kapolsek Sunggal, Yasir Ahmadi bahkan pernah mendapatkan penghargaan pin emas dari Kapolri, yang saat itu masih dijabat oleh Jenderal (purn) Tito Karnavian.

Yasir Ahmadi mendapat penghargaan sebagai polisi teladan, penggerak revolusi mental dan pendorong tertib sosial di ruang publik tahun 2019.

Setelah menyandang pangkat AKBP, Yasir Ahmadi dipercaya menjabat sebagai Kabag Ops Polrestabes Medan.

Selanjutnya, kini ia pun dipercaya mengemban amanah sebagai Kapolres Tapanuli Selatan.

Terseret Kasus Korupsi Topan Ginting

AKBP Yasir Ahmadi terseret-seret dalam kasus korupsi proyek jalan yang melibatkan eks Kadis PUPR Sumut Topan Ginting.

Dalam perkara ini, AKBP Yasir Ahmadi sempat diperiksa KPK.

Ia juga dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Medan.

Pada persidangan terungkap, bahwa AKBP Yasir Ahmadi termasuk pihak yang mengenalkan Muhammad Akhirun Piliang atau Kirun, Direktur Utama PT Dalihan Na Tolu Grup kepada eks Kadis PUPR Sumut, Topan Ginting.

Dalam perkara ini, baik Kirun dan Topan sama-sama ditangkap KPK.

Mereka berdua diduga melakukan kongkalikong atas proyek jalan yang di Sumatera Utara.

Dalam persidangan, AKBP Yasir Ahmadi mengakui dia hanya sebatas mengenalkan keduanya.

Sebab, Kirun adalah pengusaha yang memiliki Asphalt Mixing Plant (AMP) di wilayah tempat pelaksanaan proyek.

Sementara Topan Ginting, yang saat itu hendak melaksanakan proyek butuh AMP.

Jadi, kata Yasir, ia hanya sebatas mengenalkan saja.(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter    

Berita viral lainnya di Tribun Medan