TRIBUN WIKI
SOSOK Johanes David Gratias Pero, Penyedia Jasa Gue Temenin Jalan di Yogyakarta
Johanes David Gratias Pero merupakan penyedia jasa Gue Temenin Jalan di Yogyakarta. Ia merupakan mantan pegawai swasta.
TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Johanes David Gratias Pero (32) mencuri perhatian warganet, khususnya warga Yogyakarta.
Namanya mulai dikenal publik lantaran menjadi pelopor penyedia jasa bernama Gue Temenin Jalan.
Gue Temenin Jalan adalah layanan teman pendamping yang memberikan pengalaman ditemani individu baru untuk berbagai aktivitas sehari-hari.
Baca juga: SOSOK Masturo Rohili Ulama Terpandang di Bekasi Cabuli Anak Angkat Sejak SMP, Begini Nasibnya
Klien bisa menggunakan jasa ini untuk ditemani saat ngopi, berbelanja, menikmati kuliner, menghadiri acara seperti kondangan, berolahraga, atau sekadar berjalan-jalan.
Layanan ini bertujuan memberikan suasana baru bagi klien yang merasa bosan atau jenuh berjalan dengan teman lama yang pembicaraannya biasanya itu-itu saja, misalnya soal pekerjaan.
Dengan "Gue Temenin Jalan," klien bisa mendapatkan teman baru yang menemani dengan obrolan segar dan suasana yang menyenangkan tanpa kecanggungan.
Baca juga: Bon Appetit Your Majesty Season 2 Kapan Tayang? Simak Penjelasannya
Jasa ini cocok untuk siapa saja yang butuh teman pendamping positif dan fleksibel untuk menemani berbagai macam kegiatan sosial dan santai di kota besar, baik pria maupun wanita.
Kisah Berdirinya Layanan Gue Temenin Jalan
Johanes David Gratias Pero, pendiri dan penyedia layanan Gue Temenin Jalan mengisahkan bagaimana ia memulai usaha barunya ini.
Dikutip dari Kompas.com, David awalnya bekerja sebagai staf di perusahaan swasta.
Sayangnya, setelah Lebaran tahun 2025 kemarin, ia terkena PHK.
Waktu itu, David memutuskan untuk pergi liburan ke Bali.
Baca juga: SOSOK Muhammad Davin, WNI Diduga Bobol Toko Curi Tas Seharga Hampir Rp 1 M di Jepang
Saat plesiran di Pulau Dewata itu, David melihat sejumlah warga lokal menawarkan jasa menemani wisatawan berjalan-jalan.
Dari situ, ia terinspirasi untuk menghadirkan konsep serupa di Jakarta, tetapi dengan target yang lebih luas: siapa pun yang membutuhkan teman aktivitas sehari-hari.
Bedanya, layanan “Gue Temenin Jalan” bukan hanya untuk wisatawan, melainkan juga bagi warga yang butuh teman nongkrong, curhat, olahraga, hingga sekadar ditemani ke rumah sakit.
“Sebetulnya banyak orang butuh teman jalan, tapi enggak mau banyak bicara. Karena kalau sama teman sendiri kadang bahasnya pekerjaan lagi atau hal yang sama. Jadi mungkin saja ada rasa bosan,” ujar David.
Baca juga: BERDEBAR Anggota DPR Rieke Lihat Video Oknum Guru Karaoke Mesra Pakai Smart TV Bantuan Prabowo
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Johanes-David-Gratias-Pero-2.jpg)