Breaking News

Timnas

FIFA yang Sanksi Malaysia, Johor Darul Ta'zim Justru Blokir Akses Pengunjung Indonesia

Diduga hal itu dilakukan berhubungan dengan sanksi FIFA terhadap tujuh pemain naturalisasi Malaysia yang jengkel dengan Indonesia.

(Instagram/Erick Thohir)
Ketum PSSI, Erick Thohir bersalaman dengan Presiden Klub JDT, Tunku Ismail Idris. Setelah FIFA memberi sanksi terhadap Malaysia, kini Johor Darul Ta'zim memblokir akses kunjungan dari Indonesia di laman resminya. 

TRIBUN-MEDAN.com - Setelah FIFA memberi sanksi terhadap Malaysia, kini Johor Darul Ta'zim memblokir akses kunjungan dari Indonesia di laman resminya.

Diduga hal itu dilakukan berhubungan dengan sanksi FIFA terhadap tujuh pemain naturalisasi Malaysia yang jengkel dengan Indonesia.

Johor Darul Ta'zim terus menjadi sorotan dalam kasus naturalisasi ilegal di tubuh timnas Malaysia.

Tiga di antara pemain tersebut bermain di JDT, yaitu Hector Hevel, Joao Figueiredo, dan Jon Irazabal.

FAM dan ketujuh pemain mendapatkan denda, dan tujuh pemain itu juga dilarang tampil 12 bulan di semua kompetisi. 

Baca juga: PREDIKSI Skor Inter Milan Vs Slavia Praha Liga Champions, Punya Modal Bagus, Inter Dijagokan Menang

Pemilik klub, Tunku Ismail Ibni Sultan Ibrahim, bersuara keras di media sosial setelah sanksi FIFA dijatuhkan.

Sosok yang akrab disapa Tunku Mahkota Johor (TMJ) itu secara kontroversial menuding Indonesia sebagai dalang sanksi FIFA.

Ia menuliskan "Siapa yang ada di New York?", yang merujuk pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden FIFA Gianni Infantino.

Unggahan lain memperlihatkan TMJ mengunggah potret Infantino bersama ketum PSSI Erick Thohir!.

Baca juga: JADWAL PSMS Medan di Oktober Menguntungkan, 4 Kali Main di Kandang, Kans Puncaki Klasemen Grup 1

Per Selasa (30/9/2025) sore, kejengkelan TMJ terhadap Indonesia memasuki babak baru, jika melihat laman resmi klub.

Laman resmi johorsoutherntigers.my tak bisa diakses oleh IP Adress dengan alamat Indonesia.

"Negara ini diblokir, akses menuju halaman ini dilarang," demikian keterangan di laman tersebut, dilansir BolaSport.com yang berusaha membuka situs resmi JDT tersebut saat menggunakan VPN luar negeri.

Untuk diketahui, bos JDT Tunku Ismail alias TMJ merupakan putra dari Sultan Malaysia yang sedang berkuasa sebagai kepala negara, Sultan Ibrahim. 

Segala tindak-tanduk yang menyenggol Indonesia bisa menjadi masalah diplomatik antara PM Anwar Ibrahim dengan Presiden Prabowo Subianto. 

Baca juga: DOKTER Tifa Klaim Punya Obat Manjur untuk Sembuhkan Penyakit Jokowi, Termasuk Taubat Nasuha

Padahal, pihak JDT baru saja merilis pernyataan resmi yang menyayangkan problem FAM dalam mengurus naturalisasi.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved