Pemakaman Ngogesa Sitepu

Ngogesa Sitepu Tinggalkan 3 Anak, Diantaranya Jabat Anggota DPR RI dan Eks Wakil Wali Kota Binjai

Ngogesa Sitepu dikenal luas sebagai politisi Partai Golkar yang pernah menjabat Ketua DPD Golkar Sumatera Utara.

Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ANIL
PEMAKAMAN - Rizky Yunanda Sitepu memberikan kata sambutannya sebelum pemakaman ayahnya Almarhum Ngogesa Sitepu di Desa Sei Limbat, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Minggu (28/9/2025).  

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT- Mantan Bupati Langkat, Ngogesa Sitepu, meninggal dunia pada Sabtu (27/9/2025) malam sekitar pukul 21.45 WIB di RS Bunda Thamrin Medan setelah menjalani perawatan karena sakit ginjal yang dideritanya. 

Ngogesa Sitepu dikenal luas sebagai politisi Partai Golkar yang pernah menjabat Ketua DPD Golkar Sumatera Utara.

Beliau juga memimpin Kabupaten Langkat selama dua periode dari 2009-2019.

Ngogesa meninggalkan tiga orang anak. Dua diantaranya dikenal banyak orang, baik di Kabupaten Langkat dan Kota Binjai. 

Adapun kedua anaknya itu bernama Delia Pratiwi Sitepu yang saat ini menjadi anggota DPR RI dan Rizky Yunanda Sitepu yang sebelumnya menjadi Wakil Wali Kota Binjai periode 2019-2024.

Kepergian Ngogesa Sitepu meninggalkan kesan mendalam bagi keluarga dan masyarakat yang mengenalnya.

Seperti yang diungkapkan Kepala Dinas PUTR Langkat, Khairul Azmi, yang begitu terpukul atas wafatnya mantan Bupati Langkat, Almarhum Ngogesa Sitepu

Bagaimana tidak, selama 10 tahun Azmi ikut dan melekat, serta sempat menjadi ajudan Ngogesa saat menjabat sebagai bupati. 

"Almarhum orang baik, dermawan, suka membantu, tidak ada musuh dan suka berbagi. Saya ikut kalau melekat 6 tahun, dan dua periode almarhum saya selalu ikut beliau," kata Azmi saat diwawancarai usai pemakaman Ngogesa Sitepu, Minggu (28/9/2025). 

Lanjut Azmi, begitu banyak kenangan dan kesan yang tak bisa ia ungkapkan terhadap Ngogesa Sitepu

"Kalau kesannya gak terhitung, banyak kali kesan-kesannya, karena kebaikan almarhum," kata Azmi. 

Tak hanya itu, Azmi membeberkan jika almarhum marah terhadap anggotanya saat menjabat sebagai Bupati, itu hanya semenit saja. 

"Kalau pun marah almarhum, itu hanya semenit aja, habis itu udah hilang marahnya. Almarhum pemimpin yang tegas, setiap permasalahan wajib diselesaikan agar tidak berlarut-larut," ucap Azmi. 

Gitu pun Azmi sempat membeberkan kondisi kesehatan Ngogesa sebelum menghembuskan napas terakhirnya. 

"Pak Ngogesa ada masalah dengan kesehatannya, ia mengalami sakit ginjal dan sudah melakukan cuci darah dari sejak 3-5 bulan belakangan ini," ucap Azmi. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved