Sumut Terkini

Sosok Ernawati Berutu Dimata Kadis PPKP Dairi: Sangat Berjasa di Bidang Peternakan

Robot Manullang, selalu Kadis PPKP Kabupaten Dairi merasa kehilangan sosok Ernawati.

ISTIMEWA
Foto Ernawati Berutu semasa hidup saat masih menjabat sebagai Kabid Peternakan hendak mengecek hewan ternak di Kabupaten Dairi beberapa waktu lalu.   

TRIBUN-MEDAN.COM, SIDIKALANG- Istri Sekretaris Daerah Kabupaten Dairi, Drh Ernawati Berutu tutup usai ke 51 usai melawan penyakit yang dideritanya selama kurang lebih 2 tahun.

Ia wafat saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Grand Medica, Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang, Rabu (10/9/2025).

Duka mendalam turut dirasakan oleh para pegawai Dinas Pertanian, Peternakan dan Ketahanan Pangan (PPKP) Kabupaten Dairi. Bagaimana tidak, Ernawati yang merupakan seorang aparatur sipil negara (ASN), pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Peternakan.

Robot Manullang, selalu Kadis PPKP Kabupaten Dairi merasa kehilangan sosok Ernawati.

Menurutnya, Ernawati merupakan aset yang penting dalam dunia peternakan di Kabupaten Dairi.

"Kami dari Dinas Pertanian, Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Dairi, merasakan duka yang sangat mendalam atas meninggalnya Ibu Dokter Hewan Ernawati. Beliau merupakan sosok yang sangat berjasa dalam peternakan yang ada di Kabupaten Dairi, " ujar Robot saat diwawancarai Tribun Medan.

Dikatakannya, Ernawati dikenal sangat aktif dan gesit dalam menangani berbagai masalah peternakan di Kabupaten Dairi.

"Sangat sulit mencari sosok beliau untuk saat ini. Apalagi beliau merupakan sosok yang tegas, aktif, dan selalu Terjun ke lapangan, sehingga banyak peternak kita yang saat ini juga turut merasa kehilangan, " katanya.

Salah satu yang paling berkesan adalah pemeriksaan ikan yang ada di Kecamatan Silahisabungan. Bahkan, Robot bersama Ernawati turut menabur bibit ikan di Danau Toba itu, untuk menjaga ekosistem perairan Danau Toba.

Selain itu, Ernawati juga sangat berjasa dalam pengendalian virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sempat membuat geger beberapa waktu lalu.

Namun, dengan sikap tegas dan ulet dalam melakukan pemeriksaan, sehingga virus PMK dapat terkendali di Kabupaten Dairi.

"Yang paling sangat berkesan bagi saya adalah saat merebaknya virus PMK . Beliau bekerja dari pagi hingga malam, sehingga virus tersebut dapat terkendali khususnya di Kabupaten Dairi, " tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Kabar duka menyelimuti Sekretaris Daerah Dairi, Charles Lamhot Bantjin. Sang istri, Ernawati Betutu meninggal dunia.

Kabar itu pun dibenarkan Kadis Kominfo Dairi, Anggara Sinurat saat dikonfirmasi Tribun Medan. Katanya, almarhumah menghembuskan nafas terakhirnya usai menjalani perawatan medis di rumah sakit yang ada di Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang.

"Iya benar. Tadi malam meninggalnya, " ujarnya.

Ernawati tutup usia 51 tahun, usai berjuang melawan sakit yang sudah di deritanya selama 2 tahun.

"Tutup usia 51 tahun, dan sudah kurang lebih 2 tahun lah berjuang melawan sakit yang di deritanya, " katanya.

Saat ini jenazah sudah tiba dirumah duka yang berada di Desa Sitinjo II Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi.

(Cr7/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved