Berita Viral
SOSOK Irene Sokoy, Ibu Hamil di Papua Meninggal Bersama Bayi di Kandungan Akibat Ditolak 4 RS
Irene Sokoy adalah seorang wanita dari Kampung Hobong, Sentani, Jayapura, Papua. Ia meninggal setelah ditolak RS saat melahirkan.
Lagi-lagi, pihak rumah sakit menolak.
Keluarga pun marah dan sempat terlibat ketegangan dengan pihak rumah sakit.
"Kami cari jalan ke RSUD Abepura, tetapi tidak diterima juga," ujarnya.
Sambil menahan air mata, ambulans pun membelok ke tempat pemberhentian terakhir, Rumah Sakit Bhayangkara.
Baca juga: Awal Mula Ditemukannya Alvaro Kiano, Kerangka Manusia Diduga Sang Bocah, Polisi Lakukan Tes DNA
Di sini, Irene, yang masih terbaring lemah di dalam ambulans, bertemu dengan tembok yang lebih tinggi, regulasi BPJS Kesehatan Kelas 3.
"Ruangan penuh, yang tersisa hanya VIP," kata petugas.
Biaya VIP mencapai Rp 10 juta, dan keluarga diminta membayar uang muka Rp 4 juta sebelum tindakan.
Abraham memohon. "Tolong dulu, uang nanti kami urus, kami tidak lari."
Ia meyakinkan petugas bahwa mereka akan membayar keesokan harinya.
Baca juga: Ramalan Shio Hari Ini 24 November 2025, Shio Kambing dalam Kondisi Prima
Namun, petugas menolak menurunkan Irene dari ambulans untuk diperiksa.
Mereka hanya memeriksa Tanda-Tanda Vital (TTV) pasien dari balik pintu mobil.
Setelah empat kali penolakan, keluarga memutuskan membawa Irene ke RSUD Jayapura, rumah sakit terakhir yang tersisa.
Namun, takdir berkata lain.
Pukul 04.00 WIT, saat ambulans melaju di turunan Skyline menuju Entrop, di tengah malam yang sunyi, Abraham menyaksikan menantunya menghembuskan napas terakhir.
Baca juga: Kalender Jawa Weton Senin Kliwon 24 November 2025, Tidak Disarankan Menggelar Hajatan
Janji memiliki "generasi yang sehat" telah gugur.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Irene-Sokoy-meninggal-dunia.jpg)