Berita Viral
Bantah Jadi Provokator, Ternyata 2 Anggota Polres Tapteng Terluka saat Kericuhan di Pandan
Ironisnya, kedua anggota polisi tersebut justru dituding sebagai provokator saat tengah melaksanakan tugas pengamanan di lokasi.
Insiden serupa juga dialami Bripda CCT, yang turut menjadi sasaran amukan massa saat sedang merekam situasi. Ia mengalami intimidasi, pemukulan, serta upaya perampasan ponsel sambil diteriaki sebagai provokator.
“Faktanya, Bripda CCT hanya merekam situasi dan tidak mengucapkan kata-kata provokatif sebagaimana dituduhkan,” tegas Colia.
Colia mengatakan dirinya turut berada di lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi Bripda CCT ke mobil Samapta sambil berteriak, “Dia anggota saya, anggota polisi!” Namun, insiden ini justru memicu berkembangnya isu provokasi yang semakin liar di media sosial.
Sementara itu, Kapolres Tapteng, AKBP Wahyu Endrajaya, menegaskan bahwa tuduhan terhadap dua personelnya adalah tidak benar.
“Tuduhan bahwa Brigadir WM dan Bripda CCT menjadi provokator kericuhan di depan rumah mantan Bupati Bakhtiar Sibarani adalah tidak benar,” ujarnya.
Wahyu mengungkapkan, Paminal Seksi Propam Polres Tapteng telah melakukan penyelidikan mendalam, termasuk memeriksa saksi-saksi dan bukti video.
Ia menyebut, hasil penyelidikan menemukan tiga fakta utama:
- Kedua personel menjalankan tugas sesuai SOP tanpa mengeluarkan kata-kata provokatif.
- Mereka menjadi korban pemukulan pada bagian kepala, wajah, dan badan oleh massa di lokasi.
- Rekaman video yang membuktikan mereka menjalankan tugas telah diamankan dan siap ditampilkan ke publik jika diperlukan.
“Klarifikasi ini diharapkan dapat menghentikan penyebaran berita bohong yang menyudutkan aparat. Kami mengajak seluruh masyarakat menjaga kondusifitas wilayah Tapteng,” tutup AKBP Wahyu.
(*/ Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Polres Tapteng
demo rusuh Tapteng
Bakhtiar Sibarani
AKBP Wahyu Endrajaya
Tribun-medan.com
Berita Viral
| ALASAN Polda Jateng Belum Umumkan Hasil Otopsi Jenazah Dosen Levi Meski Sudah Seminggu Keluar |
|
|---|
| KASUS Tewasnya Dosen Dwinanda: Sudah Seminggu Lamanya, Kenapa Polisi Belum Umumkan Hasil Otopsi? |
|
|---|
| AWAL Mula Nurhasan Dipecat Setahun Jelang Pensiun Gegara Seragam, Dulu Kepala SMPN 1 Ponrang Luwu |
|
|---|
| BANTAHAN Pihak Rumah Sakit soal Kematian Irene Sokoy dan Bayi di Kandungnya |
|
|---|
| Ayah Tiri Alvaro Ditemukan Tewas dalam Sel, Terduga Pembunuh Diduga Akhiri Hidup Usai Diinterogasi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kapolres-Tapteng-AKBP-Wahyu-Endrajaya-saat-memberikan-klarifikasi.jpg)