Fakta-fakta Kantor Bupati Tapteng Mangkrak Dicap Mirip Sarang Walet, Ada Beban Utang Bupati Lama
Dulu gedung ini dibangun ketika Tapteng masih dijabat Bachtiar Sibarani. Hingga bupati Tapteng kini dijabat Masinton Pasaribu
“Itu kantor bupati sudah kami usulkan untuk dilanjutkan pembangunannya. Tapi kata Bupati masih dalam pemeriksaan,” ujar Rivai Sibarani, Kamis (16/10/2025).
Warga Malu Kantor Bupati Mirip Sarang Walet
Masyakarat di Tapteng merasa malu karena gedung kantor bupatinya mirip sarang walet.
Mangkraknya pembangunan menimbulkan perspektif buruk di mata masyarakat Tapteng.
Mereka malu gedung kantor bupatinya dicap seperti bangunan sarang walet.
"Banyak yang bilang gedung kantor bupati mirip sarang walet. Kalau dilihat-lihat memang agak mirip.
Ya, pasti malulah dibilang mirip sarang walet," kata Rizky, warga yang ditemui melintas di depan Kantor Bupati Tapteng, Senin (27/10/2025).
Hal serupa diungkap Nando, warga Aek Tolang, Tapteng.
"Kalau bagi warga sini melihatnya sudah biasa. Tapi bagi warga lain pasti bertanya-tanya. Kok kantor bupatinya kayak gini. Mirip sarang walet," kata Nando.
Sudah makan 4 Kali Anggaran
Pembangunan gedung Kantor Bupati Tapteng terhitung sudah dimulai sejak 2020 dan menghabiskan anggaran puluhan miliar rupiah.
Sudah hampir lima tahun, pembangunannya mangkrak--masih jauh dari kata selesai. Kondisinya juga memprihatinkan mirip sarang walet.
Mirisnya, pembangunan kantor Bupati Tapteng sudah makan empat kali anggaran, tapi hingga kini belum juga rampung.
Berikut ini sejarang singkat penganggaran pembangunan gedung Kantor Bupati Tapteng.
Tahun 2020 (Tahap I): Rp 29,2 miliar untuk pembangunan pondasi hingga struktur lantai tiga.
Tahun 2021 (Tahap II): Rp 31,37 miliar untuk pengerjaan lantai empat sampai lima, atap, baja, dan jendela.
Tahun 2022 (Tahap III): Rp 9,34 miliar untuk penyelesaian lantai satu, termasuk kamar mandi, plafon, dan instalasi AC.
Kantor Bupati Tapteng
Bachtiar Sibarani
Masinton Pasaribu
sarang walet
Kantor Bupati Tapteng Mangkrak
Tribun-medan.com
| KESAL Kerap Diganggu dan Gerobak Dirusak, Pedangan Pecel Lele Kampak Anggota Ormas Hingga Terkapar |
|
|---|
| MELDA SAFITRI Kembali Jadi Perhatian Gegara Suami Minta Damai di BKPSDM, Warganet Sarankan Ditolak |
|
|---|
| RIDWAN KAMIL Ingin Lisa Mariana Dijebloskan ke Penjara, Ogah Berdamai, Kuasa Hukum: Soal Nama Baik |
|
|---|
| PEGAWAI Ditjen Pajak 2 Kali Jadi Korban Pelecehan Driver Ojol Saat Joging, Kini Pelaku Ditangkap |
|
|---|
| BPJPH Sebut Produk Makanan Berbahan Daging Babi Boleh Bebas Dijual Tapi Ada Syaratnya: Semua Boleh |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/sarang-walet-tapteng-tribunmedan.jpg)