Berita Viral
Fakta-fakta Pesta Gay di Hotel Surabaya, Ada Pegawai PPPK Terlibat, 29 Orang Positif HIV
Salah satu peserta yang ikut digerebek ternyata merupakan aparatur pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
Mereka langsung menangkap sebanyak 34 orang di dalam kamar.
4. Ada ASN ikut digerebek
Iptu Eddie Mamotor mengungkapkan ada satu Aparatur Sipil Negar (ASN) yang turut digerebak dalam pesta gay di Ngagel.
Ia mengatakan ASN tersebut berasal dari Kabupaten Sidoarjo.
Pernyataan Eddie ini merupakan konfirmasi dari beredarnya video pihak kepolisian yang bertanya pada seorang pria yang ikut digerebek saat pesta gay.
"PNS pangkat golongannya apa? III, III apa? III/a, golongan III/a," ujar seorang polisi dalam video yang diunggah akun Instagram @samaptapolrestabessby, dikutip Kompas.com.
"Iya (benar, ada ASN yang ditangkap)" kata Eddie, Senin (20/10/2025).
"Kami masih melakukan pemeriksaan dan pendalaman. Dari hasil pemeriksaan awal, memang ada satu orang ASN asal Sidoarjo yang ikut diamankan," imbuhnya, dilansir Surya.co.id.
Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sidoarjo, Ahmad Misbahul Munir, mengaku belum tahu soal ASN yang ikut digerebek dalam pesta gay.
Ahmad mengaku belum mendapatkan informasi dari pihak kepolisian.
"Sampai saat ini belum ada konfirmasi dari Polrestabes (Surabaya) mengenai hal tersebut," ujarnya, Senin.
5. Pihak hotel ikut diperiksa
Untuk mendalami berbagai aspek soal kasus pesta gay, Polrestabes Surabaya meminta keterangan terhadap satpam, resepsionis, hingga pegawai hotel yang lain.
Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui kemungkinan, apakah pihak hotel terlibat.
"Pihak hotel sedang kami mintai keterangan. Mulai dari satpam, resepsionis, hingga beberapa pegawai lain yang kemungkinan terlibat atau mengetahui kegiatan itu. Semua akan kami proses sesuai hasil pemeriksaan," kata AKBP Edy Herwiyanto, Kamis (23/10/2025).
Sementara itu, perwakilan manajemen hotel, Rusdi, mengaku belum mengetahui adanya pemeriksaan terhadap hotel. Dia mengaku belum menerima kabar tersebut.
"Saya pribadi belum mendapat informasi soal pemeriksaan. Mungkin yang dihubungi pihak kepolisian itu level general manager atau chief security, jadi belum sampai ke saya," jelasnya
(*/ Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| RUBEN ONSU Curiga Niat Sarwendah Gelar Jumpa Pers Soal Disantroni DC: Ingin Bilang Bahwa Tak Mampu |
|
|---|
| PROFIL Hakim MK Arsul Sani Dilaporkan Dugaan Ijazah Palsu, Pernah di Japan Institute of Invention |
|
|---|
| ANAK Menkeu Purbaya Marah Bikin Sayembara 10 Ribu Dolar Bagi yang Tahu Pemilik Akun Hina Keluarganya |
|
|---|
| SOSOK Syamsul Jahidin Gugat UU Polri Bikin Perwira Polisi Tak Boleh Lagi Isi Jabatan di Lembaga |
|
|---|
| PENGAKUAN Imar Permana Habisi Kakak Iparnya Gegara Dengar Cekcok: Enggak Perlu Kabur, Pasrah Saja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pesat-gay-di-surabaya-34.jpg)