Berita Viral

Perkara Antre BBM, Hadi Tembak Warga di Banyuasin, Wajahnya Pamer Senyum saat Ditangkap

Sempat terjadi keributan dan merasa kalah tenaga, sehingga Hadi mengaku mengambil senpi yang disimpannya di dalam mobil.

Kolase Tribunsumsel.com/ M. Ardiansyah/ Polres Banyuasin
TERSANGKA PENEMBAKAN -- Hadi Siswanto, tersangka yang menembak mati warga di Desa Tanjung Agung, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Selasa (21/10/2025). Penembakan bermula setelah Hadi terlibat cek-cok di SPBU dengan sopir angkot yang merupakan rekan korban. 

TRIBUN-MEDAN.com - Perkara antre BBM, Hadi Siswanto tembak warga di Banyuasin. Pamer senyum saat ditangkap.

Hadi Siswanto, salah satu tersangka penembakan warga saat antre BBM, tersenyum saat ditangkap.

Hadi menembak dua warga saat itu. 1 tewas dan 1 lagi kritis.

Korban ialah Oberta yan ditembak hingga tewas dan Dwi yang kini masih mendapatkan perawatan RSUD Banyuasin kini ditangkap polisi.

Ia ditangkap bersama dua rekannya Indra Gunawan (36), dan Dwi Seftiadi Permana Sore

Di hadapan petugas, Hadi ngaku nekat melakukan aksinya karena kesal terhadap korban.

Menurut pelaku Hadi, saat sedang menunggu antrea di SPBU Desa Limau, kondisi antrean bercabang dua.

Ketika kendaraan maju, ia berupaya ikut memajukan kendaraannya.

"Saat maju, pertama saya dilarang dan malah menyuruh mobil angkot yang maju. Aku mengalah dan mau masuk lagi, tetapi tidak disuruh, jadi ribut," kata pelaku Hadi saat press rilis di Mapolres Banyuasin, Rabu (22/10/2025).

Cekcok tak berhenti sampai disitu. Hadi mengejar korban hingga di Desa Tanjung Agung. Saat bertemu, menurut pelaku mereka sudah ditunggu tiga orang.

Ada yang membawa kayu dan ada yang membawa obeng.

Sempat terjadi keributan dan merasa kalah tenaga, sehingga Hadi mengaku mengambil senpi yang disimpannya di dalam mobil.

Ia langsung melepaskan tembakan ke arah Oberta dan Dwi dan langsung kabur meninggalkan korban usai menembak.

"Senjata itu sudah 4 tahun lebih di saya. Senjata itu saya peroleh dari kawan," pungkasnya.

 Sementara menurut Kapolres Banyuasin AKBP Ruri Prasetowo menuturkan, penangkapan ketiga pelaku  3 jam setelah kejadian.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved