Berita Viral
PITA Tak Percaya Arya Daru Berduaan dengan Vara di Mal, Pamit Sendirian: Suami Saya Itu Orang Baik
Kabar diplomat Arya Daru jalan bareng Vara di mal sebelum ditemukan tewas diragukan oleh sang istri, Meta Ayu Puspintantri.
TRIBUN-MEDAN.com - Kabar diplomat Arya Daru jalan bareng Vara di mal sebelum ditemukan tewas diragukan oleh sang istri, Meta Ayu Puspintantri.
Menurut Pita, suaminya tidak pernah berkhianat di belakangnya. Dia mengatakan bahwa Arya Daru cuma mau bermanjaan dengannya setiap hari.
Namun penilaian itu berbanding terbalik dengan hasil penyelidikan polisi.
Polisi menemukan Daru berbohong pada istrinya saat pergi ke mal Grand Indonesia, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (7/7/2025).
Menurut Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak Daru berbohong ke Pita soal Vara.
"Ternyata korban ini sempat berkomunikasi dengan istrinya, izin pada istrinya untuk ke Grand Indonesia. Ditanya dengan siapa ? Sendirian (jawab Daru ke Pita)," kata Reonald.
Baca juga: UPDATE Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN M Ilham Pradipta, Minta Sidang Disiarkan Live
Baca juga: NASIB Guru Pukuli Murid SMA Berkebutuhan Khusus, Bupati Tindak Tegas, Orangtua Korban Bikin Laporan
Baca juga: WAJAH Pria Bacok Kurir di Bekasi, Ogah Bayar Paket COD Rp 30 Ribu, Ternyata Sudah Berulang Kali
Malahan tangkapan kamera closed circuit television (CCTV) Daru kedapatan berduaan dengan Vara di toko baju.
"Di sini berdua. Saudara D (Dion) tidak terlihat. Berdua saja," katanya.
Terlebih Daru juga sempat salah mengirim chat ke Pita saat di GI.
Chat itu bertuliskan panggilan yang berbeda dengan kebiasaan Daru ke istri.
Biasanya Daru memanggil Pila dengan panggilan sayang.
Namun dalam chat itu ia memanggil 'Ay'.
Meski begitu Pita mengatakan bahwa ia tidak bertengkar.
"Ahamdulillah sampai akhir pun kami berdua tidak pernah ada konflik yang sampe gimana gitu. Mungkin sebagaian orang datar saja tapi bagi kami kehidupan kami berempat sangat menyenangkan," kata Pita.
Ia menekankan bahwa Daru merupakan pribadi yang baik.
Daru kata Pita, menjadi sosok pendengar dan pemberi solusi.
"Mas Daru itu adalah orang yang paling baik yang pernah saya kenal, karena memang beliau pendengar sangat baik, beliau sering memberi solusi yang itu menenangkan, menjaga amarahnya dan saya banyak belajar kesabaran dari beliau, menjaga lisan untuk tidak menyakiti orang lain," katanya.
"Dan fakta tersebut tidak akan berubah sampai kapan pun," tambah Pita.
Pita meminta pada Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri untuk membuka kasus kematian diplomat Kemenlu Arya Daru Pangayunan secara transparan dan jujur.
"Kepada Bapak Presiden, Bapak Kapolri dan Bapak Menlu saya hanya bisa berharap dan memohon untuk kasus ini dapat selesai dengan baik, jujur, dan transparan," katanya.
Polisi menyimpulkan kematian Arya Daru tanpa adanya keterlibatan orang lain.
Daru ditemukan tewas dengan kondisi terlilit lakban kuning dalam kamar 105 Gondia International Guesthouse, Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa (8/7/2025).
Hasil rekaman CCTV yang dirilis Polisi, Daru sempat datang ke GI bersama Vara dan Dion.
Ia kemudian naik taksi ke Gedung Kemenlu di Jalan Pejambon, Jakarta Pusat.
Daru terekam berada di rooftop Gedung Kemenlu sebelum akhirnya pulang ke kosan.
"Sebegitu berharganya mas Daru bagi saya, bagi anak-anak, bagi orang tua, bagi keluarga, dan saya sangat meyakini bagi teman-teman yang pernah berinteraksi langsung dengan mas Daru secara tulus pasti merasakan kebaikan beliau," kata Pita.
Pita juga mengatakan bahwa Daru hanya manja pada dirinya.
"Sisi manjanya sepertinya hanya saya dan anak-anak yang lihat. Serius bisa, becanda bisa. Kadang ngomong serius pun itu jadi hal yang lucu," kata Pita.
Menurutnya Daru merupakan sosok pribadi yang sangat baik.
"Kelemahan dia itu kayaknya cuma kalau nutup laci gak rapet. Lainnya baik banget," katanya.
(*/tribun-medan.com)
Artikel sudah tayang di tribun-bogor
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Alasan Vita Amalia ASN Injak Al Quran Mengaku Jadi Korban, Dipecat Tak Dapat Pensiun Gugat ke PTUN |
|
|---|
| SOSOK Irene Sokoy, Ibu Hamil di Papua Meninggal Bersama Bayi di Kandungan Akibat Ditolak 4 RS |
|
|---|
| Awal Mula Ditemukannya Alvaro Kiano, Kerangka Manusia Diduga Sang Bocah, Polisi Lakukan Tes DNA |
|
|---|
| Alvaro Kiano Ditemukan Meninggal, Bocah Sempat Dinyatakan 8 Bulan Hilang, Pelaku Sudah Diamankan |
|
|---|
| Viral Pria Siantar Ngamuk tak Dapat BLT 900 Ribu, Orang Bermobil Dapat, Dinsos Turun Setelah Viral |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/KEMATIAN-DIPLOMAT-ARYA-DARUsdsa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.