Berita Viral

TERTAHAN di Italia, Tapi Tak Goyah: Wanda Hamidah di Garis Depan Misi Kemanusiaan ke Gaza

Selebritas sekaligus aktivis kemanusiaan Wanda Hamidah tengah menjalani perjalanan penuh tantangan dalam misi kemanusiaan menuju Gaza.

Editor: AbdiTumanggor
wandahamidah
Aktris sekaligus aktivis kemanusiaan, Wanda Hamidah, tengah berada di Italia dalam rangka misi kemanusiaan menuju Gaza. Namun, keberangkatannya bersama ratusan relawan dari berbagai negara terpaksa tertunda akibat kondisi keamanan di pelabuhan setempat. Dalam video yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya, Wanda mengungkapkan bahwa rombongan akan bertahan agar tetap bisa menuju Gaza. (Wandahamidah) 

Situasi ini membuat sebagian aktivis memutuskan kembali ke Tunisia menggunakan pesawat dan visa sementara, sementara sebagian lainnya, termasuk Wanda, memilih bertahan.

Harapan yang Tak Padam

Meski jumlah aktivis yang bertahan di Italia menurun, Wanda tetap menyuarakan harapan untuk bisa melanjutkan perjalanan ke Gaza.

Ia menyebut adanya kabar bahwa satu kapal tambahan akan disiapkan oleh pihak penyelenggara.

Dalam unggahannya, Wanda juga menyebut sejumlah kapal lain yang telah lebih dulu berlayar dalam misi solidaritas ini, seperti Ala diene, Yeman, Familia/Nusantara, dan Adajio.

"Kesabaran kami sungguh diuji, tentu tak seberapa dengan ujian rakyat Gaza atau Palestina. Saya? Masih terus akan bertahan sampai kapal terakhir berlayar ke Gaza. Semoga Allah mudahkan," tulis Wanda, menutup keterangannya.

Global Sumud Flotilla: Gerakan Solidaritas Internasional

Gerakan Global Sumud Flotilla (GSF) merupakan koalisi internasional yang dibentuk pada Juli 2025.

GSF menggabungkan berbagai organisasi seperti Freedom Flotilla Coalition, Global Movement to Gaza, Maghreb Sumud Flotilla, dan Sumud Nusantara dari Indonesia.

Misi utama gerakan ini adalah menembus blokade Israel terhadap Jalur Gaza dan membuka jalur kemanusiaan agar bantuan berupa pangan, obat-obatan, dan kebutuhan darurat bisa sampai ke rakyat Palestina.

Dari Indonesia, partisipasi dilakukan melalui Sumud Nusantara yang mengirim relawan, tenaga medis, dan jurnalis untuk ikut serta dalam pelayaran berisiko tinggi ini.

Salah satu kapal utama, Family Boat, sempat mengalami insiden serius berupa kebakaran akibat ledakan yang diduga berasal dari serangan drone.

Insiden ini semakin memperkuat tekad para aktivis untuk tetap bertahan dan melanjutkan misi kemanusiaan mereka.

Komitmen dan Keteguhan

Dalam setiap pesannya, Wanda Hamidah menegaskan komitmennya untuk tetap bertahan hingga kapal benar-benar bisa berangkat menuju Gaza.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved