Berita Viral

TERKUAK Pomdam Jaya Periksa Oknum TNI Terkait Kasus Penculikan dan Pembunuhan Ilham Pradipta

Kasus penculikan dan pembunuhan Mohamad Ilham Pradipta (37), Kepala Cabang bank BUMN di Jakarta, menguak sisi gelap dunia bisnis dan dendam personal.

Editor: AbdiTumanggor
Instagram Ilham/Ist
Kronologi Kasus Penculikan dan Pembunuhan Ilham Pradipta. (Kolase Istimewa) 

- Sejumlah orang tak dikenal menghadang dan menculik Ilham secara paksa ke dalam mobil mereka.

2. Selasa, 26 Agustus 2025: 

- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyampaikan bahwa 15 orang telah diamankan.

- Sembilan orang ditangkap oleh Subdit Jatanras, enam lainnya oleh Subdit Resmob.

3. Rabu, 27 Agustus 2025: 

- Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim, menjelaskan bahwa kasus dibagi menjadi empat klaster: aktor intelektual, pembuntutan, penculikan, dan penganiayaan.

4. Rabu, 10 September 2025: 

- Polisi Militer Kodam Jaya (Pomdam Jaya) mengakui tengah memeriksa prajurit TNI yang diduga terlibat.

- Komandan Pomdam Jaya Kolonel Cpm Donny Agus Priyanto menyatakan pemeriksaan masih berlangsung.

- Pengacara tersangka, Adrianus Agal, mengungkap dugaan keterlibatan oknum aparat berinisial F.

- Agal menyebut total tersangka yang sudah ditahan berjumlah kurang lebih 15 orang, terbagi dalam empat klaster: intelek, eksekutor, penjemputan paksa, dan pengintai.

5. Tersangka Utama: Dwi Hartono: 

- Dwi Hartono disebut sebagai aktor intelektual.

- Motif diduga karena sakit hati atas penolakan pengajuan kredit senilai Rp 13 miliar oleh Ilham Pradipta.

- Dwi dikenal sebagai pengusaha sukses dengan berbagai bisnis di bidang perkebunan, digitalisasi pendidikan, perdagangan, dan sosial.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved