Berita Viral

FAKTA-FAKTA Mutilasi di Mojokerto, Ada 65 Potongan Tubuh, Korban Tiara Indekos Usai Lulus Sarjana

Setelah menemukan 65 potongan tubuh di semak-belukar tepi Jalan Raya Pacet-Cangar, Mojokerto, polisi berhasil menguak identitas korban.

|
Editor: Juang Naibaho
TRIBUNJATIM.COM/M ROMADONI
MUTILASI DI MOJOKERTO - Petugas Satreskrim Polres Mojokerto bersama K9 Polda Jatim, dan relawan saat mengevakuasi potongan tubuh manusia korban mutilasi yang ditemukan di semak belukar tepi jalan raya Pacet-Cangar, di Dusun Pacet Selatan, Mojokerto. Identitas korban akhirnya terungkap, yakni Tiara Angelina Saraswati (25), warga Kabupaten Lamongan. 

"Pernah jualan es tebu, kemudian ganti jualan sempol," kata Ketua RT 003 Desa Made, Sukirno, Minggu (7/9/2025).

Sempol adalah jajanan populer di Jawa Timur, yang terdiri dari adonan daging (ayam atau ikan) dan tepung tapioka yang dibentuk lonjong dan ditusuk lidi, lalu digoreng hingga matang dan disajikan dengan saus sambal atau kecap. 

Jualan sempol menurut pengakuan Darmadi, kata Sukirno, dirasakan lebih untung dari pada jualan es tebu. "Sebelumnya jualan es tebu, tapi itu sudah lama. Dan ganti jualan sempol," katanya.

Hasil jualan selama ini dipakai untuk membiayai kedua anaknya. Tiara lulus kuliah di Universitas Trunojoyo dan adiknya kini masih duduk di bangku SMA.

6. Pelaku Adalah Kekasih Korban

Polisi menangkap pelaku inisial AM (24) terkait kasus mutilasi ini. Pemuda asal Labuhanbatu, Sumatara Utara (Sumut) itu, ternyata adalah kekasih korban.

Keduanya sudah menjalin asmara sejak masih kuliah hingga tamat dari Universitas Trunojoyo Madura. Bahkan tinggal bersama di kos-kosan di kawasan Lidah Wetan, Kecamatan Lakarsantri, Kota Surabaya.

AM ditangkap saat berada di kamar kos Jalan Raya Lidah Wetan, Kecamatan Lakarsantri, Kota Surabaya, Minggu (7/9/2025) pukul 01.00 WIB dini.

Kasatreskrim Polres Mojokerto, AKP Fauzy Pratama mengatakan, penangkapan pelaku bermula dari terungkapnya identitas korban yang telah diketahui pada Sabtu (6/9) pukul 19.00 WIB.

Pihaknya melakukan penyelidikan, hasilnya mendapat informasi keberadaan pelaku di sebuah kos Lakarsantri.

Fauzy bersama Tim Resmob Ipda Sukron Makmun melakukan pengejaran hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku.

"Kita berhasil mengamankan pelaku. Pelaku ditangkap seorang diri di kamar kos Surabaya Barat, Kecamatan Lakarsantri, Kota Surabaya," kata Fauzy, Minggu (7/9/2025).

7. Amankan Pisau Daging hingga Palu

Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya pisau dapur, pisau daging, sejenis gunting taman dan palu yang digunakan pelaku membunuh dan mutilasi Tiara.

Termasuk sarana yang digunakan pelaku membuang potongan tubuh korban ke Pacet, Mojokeerto. 

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved