Berita Viral

UNGGAHAN Terakhir Brigadir Esco Polisi Intel Lombok Tewas Misterius dan Lehernya Terjerat Tali

inilah unggahan terakhir Brigadir Esco Faska Rely polisi intel di wilayah Lombok Barat yang tewas misterius terjerat tali dengan kondisi tubuh dan waj

Dok.Istimewa
TEMUAN JENAZAH - Kolase foto korban, Brigadir Esco Faska Rely (kiri) dan saat polisi melakukan olah TKP penemuan mayat di Dusun Nyiur Lembang Dalem, Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, Minggu (24/8/2025). 

Brigadir Esco melayangkan harapan bahwa ia bisa hidup penuh kebahagiaan.

"April ku tutup dengan rasa syukur, terima kasih untuk setiap momennya. Mei semoga full senyum, full rezeki, full bahagia, full kabar baik dan segala urusan dimudahkan," tulis Brigadir Esco di bulan Mei 2025.

Kasus kematiannya masih diselidiki pihak kepolisian, sosok yang pertama kali menemukan jasad Brigadir Esco terkuak.

Baca juga: Viral Wanita di Banyumas Gugat Mantan Rp1 Miliar Usai 9 Tahun Pacaran Tapi Tak Dinikahi

Ternyata orang yang pertama kali mengetahui Brigadir Esco tewas adalah ayah mertuanya sendiri, H Saihun.

Kepada awak media, Saihun menceritakan detik-detik dirinya menemukan mayat sang menantu kesayangan.

Awalnya pada hari Minggu itu Saihun hendak mencari ayahnya yang hilang.

Namun tak disangka, Saihun malah menemukan jasad Esco dalam kondisi memilukan yakni tergantung dengan tali.

"Awalnya saya nyari ayam, ayam ini sudah  hilang satu hari. Saat saya cari ayam ini dan saya lihat tali dari jarak jauh, saya penasaran firasat saya mungkin ada bangkai, tahu-tahu bau amis semakin mendekat dan saya temukan (jasad Esco)," ungkap Saihun dilansir dari Tribun Lombok, Rabu (27/8/2025).

Setelah menemukan jasad sang menantu, Saihun syok bukan main.

Baca juga: Mahasiswa Demo Tolak Tunjangan Mewah DPR, Gedung DPRD Sumut Dipenuhi Tomat Segar

Ia langsung melapor ke kepala dusun setempat hingga kepolisian.

Atas penemuan jasad Brigadir Esco itu, Saihun terkejut dan tak percaya atas asumsi yang beredar.

Yakni Brigadir Esco kabarnya tewas karena mengakhiri hidup.

Selama ini Saihun mengenal sosok menantunya itu adalah orang yang baik hati serta tidak punya musuh.

"Korban (Brigadir Esco) baik, enggak ada musuhnya di sini apalagi sama istrinya, enggak pernah saya lihat dia berkelahi. Jadi kami di keluarga ini tidak percaya kalau dia meninggal (mengakhiri hidup)," kata Saihun.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved