Berita Nasional

Ketum NasDem Surya Paloh Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Cederai Perasaan Rakyat

Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh telah menonaktifkan dua kadernya, yakni Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach.

IG
Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh bertemu dan saling berbincang, Sabtu (20/4/2024). Hal tersebut diungkapkan oleh Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni. Momen Jokowi dan Surya Paloh bertemu pun diunggah oleh Sahroni dalam postingan di Instagram pribadinya @ahmadsahroni88. (IG) 

TRIBUN-MEDAN.com - Partai NasDem akhirnya mengambil sikap terhadap dua kadernya yang dianggap jadi biang kerok kegaduhan kondisi di tanah air saat ini.

Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh telah menonaktifkan dua kadernya, yakni Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach.

Keduanya dinonaktifkan sebagai Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai NasDem ter tanggal 31 Agustus 2025.

Keputusan tersebut tertuang dalam siaran pers yang ditandatangani Surya Paloh dan Sekjen Partai NasDem, Hermawi F Taslim yang diedarkan pada Minggu (31/8/2025).

Baca juga: 9 Pelaku Penjarahan Rumah Uya Kuya Ditangkap, Polisi Sisir Pelaku Lain dari Rekaman Video

"Mencermati dinamika Masyarakat yang sedang berkembang saat ini, Ketua Umum DPP Partai NasDem H. Surya Paloh dengan ini menegaskan beberapa hal sebagai berikut," jelas Surya Paloh dikutip dari siaran tertulis pada Minggu (31/8/2025). 

Terdapat lima poin yang ditekankan Suryo Paloh dalam keterangannya. 

Pertama, Partai NasDem menegaskan sesungguhnya aspirasi masyarakat harus tetap menjadi acuan utama dalam perjuangan Partai NasDem

Kedua, Perjuangan Partai NasDem sesungguhnya merupakan kristalisasi dan semangat kerakyatan yang senantiasa bertumpu pada tujuan Nasional Bangsa Indonesia sebagaimana termaktub dalam pembukaan Undang Undang Dasar 1945. 

Baca juga: BELLA SHOFIE Mundur dari DPRD Buru, Alasan Jaga Anak, Sempat Didemo Gegara Malas Ngantor

Ketiga, atas berbagai peristiwa yang terjadi akhir akhir ini, Partai NasDem "menyatakan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya sejumlah warga Negara Indonesia dalam upaya memperjuangkan aspirasinya. 

Keempat, dalam perjalanan mengemban aspirasi masyarakat ternyata ada pernyataan dari pada wakil rakyat khususnya Anggota DPR:RI dari Fraksi Partai NasDem yang telah menyinggung dan mencederai perasaan rakyat, dan hal tersebut merupakan penyimpangan terhadap perjuangan Partai NasDem

Kelima, atas pertimbangan hal hal tersebut diatas dengan ini DPP Partai NasDem menyatakan terhitung sejak hari Senin, 1 September 2025 DPP Partai NasDem menonaktifkan saudara Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach sebagai Anggota DPR-RI dari Fraksi Partai NasDem

"Demikian siaran pers ini diperbuat untuk dipermaklumkan kepada masyarakat khususnya para Anggota Partai NasDem," tutup Surya Paloh di akhir siaran persnya. 

Baca juga: RIEKE Diah Pitaloka Setuju Semua Tunjangan Anggota DPR Dihapus, Kini Akui Terlalu Tinggi

Ahmad Sahroni Dituding Biang Kerok Kekacauan

Anggota DPR RI dari Partai Nasdem, Ahmad Sahroni dituding sebagai biang kerok dan pemicu kekacauan hingga tewasnya driver ojek online dalam aksi demo yang terjadi di Jakarta, Kamis (28/8/2025).

Tudingan itu dilontarkan secara terbuka oleh kreator konten Ferry Irwandi.

DIKECAM MASYARAKAT- Ahmad Sahroni, politisi NasDem dikecam masyarakat karena statemen orang tolo sedunia. Hal itu disampaikan Ahmad Sahroni merespon adanya pihak yang meminta DPR RI dibubarkan.
DIKECAM MASYARAKAT- Ahmad Sahroni, politisi NasDem dikecam masyarakat karena statemen orang tolo sedunia. Hal itu disampaikan Ahmad Sahroni merespon adanya pihak yang meminta DPR RI dibubarkan. (Instagram @ahmadsahroni88)
Sumber: Warta kota
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved