Karo Terkini
Dua Pria di Kabanjahe Dibacok di Warung Tuak, Korban Sempat Cekcok dengan Pelaku
Warga Jalan Katepul, Kelurahan Gung Negeri, Kecamatan Kabanjahe, dikagetkan dengan kericuhan yang terjadi di sebuah warung tuak.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Warga Jalan Katepul, Kelurahan Gung Negeri, Kecamatan Kabanjahe, dikagetkan dengan kericuhan yang terjadi di sebuah warung tuak di kawasan tersebut.
Informasi yang didapat, keributan ini melibatkan tiga orang di antaranya dua menjadi korban aksi penusukan.
Berdasarkan kabar yang didapat, kedua korban yakni Goklas dan Sahrul Lubis dimana keduanya mengalami luka akibat senjata tajam pada Jumat (24/10/2025) malam.
Berdasarkan penjelasan Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, aksi penganiayaan ini dilakukan oleh seorang pria yang identitasnya sudah diketahui dan saat itu pelaku juga berada di warung yang sama.
Dikatakan Eko, berdasarkan keterangan dari pemilik warung tersebut Lias Tarigan menjelaskan saat itu pelaku sudah dalam kondisi mabuk.
Tak berselang lama, pelaku menghampiri kedua korban yang tengah minum di warung yang sama.
“Antara pelaku dan korban sempat terlibat cekcok mulut karena pelaku diduga mencampuri percakapan korban. Setelah itu pelaku sempat pulang ke rumah, lalu kembali ke kedai dengan membawa pisau dan langsung membacok kedua korban,” ujar Eko, Senin (27/10/2025).
Akibat kejadian tersebut, korban Goklas mengalami luka bacok pada tangan kirinya, sementara korban Sahrul Lubis mengalami luka pada jari tengah tangan kiri. Keduanya segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Mendapatkan laporan dari pihak keluarga korban, SPKT Polres Tanah Karo segera menurunkan personel untuk melakukan penanganan awal.
Mulai dari pemeriksaan tempat kejadian perkara (TKP), pengecekan kondisi korban di rumah sakit, serta memintai keterangan saksi-saksi di lokasi. Barang bukti berupa baju korban turut diamankan untuk keperluan penyidikan lebih lanjut.
“Setelah pengecekan awal, kami mengarahkan korban untuk membuat laporan polisi (LP) agar kasus dapat segera diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ucapnya.
Sementara itu, Pamapta II dan piket Reskrim Polres Tanah Karo juga dilibatkan dalam pemeriksaan lanjutan guna mengumpulkan alat bukti dan menelusuri keberadaan pelaku.
Saat ini, tersangka telah dilaporkan dan kasus tersebut akan ditangani oleh penyidik Sat Reskrim Polres Tanah Karo.
(mns/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Simpan 8,38 Gram Sabusabu, Residivis Kembali Ditangkap Polres Tanah Karo |
|
|---|
| Meski Uangnya Sudah Dikembalikan, Nasabah yang Saldonya Sempat Dibobol di Karo Minta Pelaku Diungkap |
|
|---|
| Saldo Ratusan Juta Raib, Bank Pelat Merah KC Kabanjahe Temui Nasabah dan Ganti Dana yang Hilang |
|
|---|
| Ratusan Juta Saldo Nasabah Bank Pelat Merah di Karo Lenyap, Korban Malah Diminta Tak Viralkan |
|
|---|
| Diguyur Hujan Semalaman, Aktivitas Gunung Sinabung Masih Cenderung Normal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Personel-Polres-Tanah-Karo-mengecek-kondisi-salah-satu-korban-pembacokan.jpg)