Medan Terkini

Cerita Warga soal Klinik di Medan Area Diduga Tempat Jual Beli Bayi, Sang Ibu dan Bidan Diamankan

Polda Sumut menggerebek sebuah klinik kesehatan dan bersalin diduga dijadikan tempat jual beli bayi, di Jalan Bromo, Gang Sentosa.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
JUAL BELI BAYI: Rumah berwarna hijau diduga klinik yang diduga sempat digrebek karena jual beli bayi, Jumat (19/9/2025). Polisi baru membenarkan adanya penangkapan, namun belum bisa menjelaskan secara rinci. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Polda Sumut menggerebek sebuah klinik kesehatan dan bersalin diduga dijadikan tempat jual beli bayi, di Jalan Bromo, Gang Sentosa, Kecamatan Medan Area pada Rabu 17 September lalu.

Menurut informasi yang didapat, sejumlah orang turut ditangkap, di antaranya ibu pemilik bayi yang baru dilahirkan beserta bidan yang membantu bersalin.

Kemudian MRT, diduga salah satu pemilik klinik yang usianya disebut-sebut lebih dari 50 tahun.

Pantauan di lokasi, klinik berada di dalam gang kecil, kurang lebih 2 meter hanya muat 1 mobil pribadi.

Klinik berwarna hijau tersebut tampak beraktivitas normal seperti biasa.

Bahkan, tidak terlihat adanya garis polisi meski diduga menjadi lokasi terjadinya tindak pidana.

Mada Manurung, warga sekitar yang rumahnya berbatasan tembok dengan klinik mengatakan, penangkapan MRT berlangsung pada Rabu 17 September kemarin, sore.

Saat itu ia diberitahu adiknya, ada sekitar 8 personel Polisi datang, lalu menangkap MRT.

Informasi yang didapatnya, kasus ini terbongkar usai ada seorang ibu mengandung, melahirkan anak di klinik tersebut.

Kemudian, setelah melahirkan bayi, anaknya diduga dijual.

Setelah bayi dijual, ternyata ayah dari bayi tak terima, sehingga diduga melapor ke Polisi.

"Adek saya cerita, bu MRT ditangkap polisi kasus jual bayi. Saya tanya, kenapa jual bayi? gak tahu (kata adik saya)"kata Mada Manurung, Jumat (19/9/2025).

Menurut informasi yang Mada dapatkan, dugaan aktivitas jual beli bayi sudah berlangsung lama dilakukan MRT.

Harga bayi bervariasi mulai dari kondisi ekonomi keluarga dari ibu yang melahirkan.

Jika dari keluarga kurang mampu, maka bayi tak berdosa diduga hanya dibayar sekitar Rp 10 juta.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved