Bangkitkan Gairah Wisata, Pemkab Karo dan PT Ajenta Bangun Sirkuit di Siosar
Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Karo membuka sirkuit motor cross di kawasan Siosar.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Eti Wahyuni
TRIBUN-MEDAN.com KABANJAHE - Kawasan wisata Siosar di Kecamatan Merek, Kabupaten Karo telah lama mangkrak akibat banyaknya keluhan dari wisatawan.
Tak hanya wisatanya, kawasan relokasi yang ditempati oleh masyarakat terdampak erupsi Gunung Sinabung juga mengalami hal serupa.
Melihat kondisi ini, Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Karo membuka sirkuit motor cross di kawasan Siosar.
Dikatakan Kepala Disbudporapar Kabupaten Karo Munarta Ginting, sirkuit yang dibangun di seputar kawasan relokasi Siosar ini ditujukan untuk mengembangkan kembali gairah wisata di kawasan Siosar.
"Siosar terbentuk dari erupsi Sinabung, dan sampai saat ini masyarakat dari tiga desa yang menghuni relokasi ini belum merasakan menjadi daerah tujuan wisata. Maka dengan hadirnya kita dengan mitra, ingin bekerja sama dengan masyarakat untuk menghidupkan kembali Siosar menjadi daya tarik baru melalui olahraga wisata yaitu motor cross," ujar Munarta, Selasa (28/10/2025).
Diungkapkan Munarta, sejauh ini lintasan tanah yang dibangun di kawasan ketinggian ini tampak sudah bisa digunakan. Bahkan, selama beberapa pekan terakhir sudah banyak crosser lokal yang memanfaatkan lintasan balapan motor tanah ini setiap akhir pekannya.
Baca juga: Tambang Dekat Sirkuit Mandalika Hasilkan 3 Kg Emas Per Hari, Anggota DPR Minta Pemerintah Usut
Untuk panjang lintasannya, Munarta menjelaskan, pihaknya bersama mitra yang nantinya mengelola lintasan ini yaitu PT Ajenta, menyediakan lintasan sepanjang 1,4 km yang dapat dijajal oleh pebalap.
Sebagai pembuka, Munarta menjelaskan pada Sabtu (1/11/2025) dan Minggu (2/11/2025) mendatang akan membuat perlombaan motor cross terbuka.
"Jadi akhir pekan ini akan kita gelar perlombaan motor cross terbuka pertama mulai dari kelas 65 cc hingga 250 cc di sirkuit Siosar. Kita berharap dengan adanya event ini, bisa memberikan dampak secara langsung bagi tiga desa yaitu Bekerah, Simacem, dan Suka Meriah yang ada di sini," katanya.
Dengan pagelaran event yang direncanakan akan diikuti oleh crosser mulai lokal hingga luar daerah ini, diharapkan masyarakat juga dapat memanfaatkan momen tersebut. Mulai dari membuka berbagai lapak UMKM, hingga terlibat langsung menjadi panitia event perdana motor cross di Siosar.
Terkait teknis event ini, Munarta menjelaskan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak penyelenggara. Tak hanya itu, pihaknya juga turut berkoordinasi dengan pemerintah desa di sana untuk sama-sama menyukseskan event yang nantinya dapat memberikan manfaat secara langsung bagi masyarakat.
Di tempat serupa, Kepala Desa Simacem Senen Sitepu mengungkapkan, dari pemerintah desa mau pun masyarakat menyambut baik adanya sirkuit ini. Ia menjelaskan, sejauh ini segala aktivitas wisata yang sempat viral di kawasan Siosar memang tidak memberikan dampak langsung kepada masyarakat.
"Kami berharap dengan adanya sirkuit ini, bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat kami. Artinya nantinya kami bisa membuka UMKM di lokasi sirkuit ini," ujar Senen.
Selain itu, kondisi wisata Siosar yang meredup sejak beberapa waktu terakhir juga memberikan dampak bagi masyarakat sekitar. Di mana, masyarakat juga sudah tak bisa lagi turut berkontribusi di beberapa sektor wisata karena wisatawan sudah enggan datang ke kawasan wisata di ketinggian lebih dari 2000 mdpl ini.
"Kami semangat menyambut adanya sirkuit ini, mudah-mudahan bisa mendatangkan kembali wisatawan untuk berkunjung ke Siosar," ucapnya.
Amatan Tribun Medan, meski pun sirkuit tampak sudah dipatenkan namun beberapa aspek pendukung belum terlihat. Mulai dari fasilitas kamar mandi, paddoc, hingga beberapa fasilitas pendukung lainnya yang dibutuhkan oleh para pebalap.
Sejauh ini, berdasarkan informasi dari pihak Disbudporapar Karo, sejumlah fasilitas terutama kamar mandi dan lapak UMKM, nantinya akan disiapkan menjelang event perdana.
Kurangi Balap Liar
Beberapa waktu terakhir, aksi balapan liar yang dilakukan sejumlah pemuda di wilayah Kabupaten Karo, semakin meresahkan masyarakat.
Salah satu hal yang membuat para kawula muda masih sering melakukan balapan liar, selain menantang adrenalin juga karena terkendala tidak adanya fasilitas untuk mendukung mereka balapan di sirkuit resmi.
Untuk itu, melihat tingginya minat kaula muda dalam olahraga otomotif roda dua ini Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Karo bersama PT Ajenta akan menyelenggarakan event balap motor cross terbuka.
"Jadi kami melihat semakin banyak aksi balapan liar di Kabupaten Karo khusunya di seputar Kabanjahe dan daerah lainnya. Makanya kami berkomunikasi dengan Disbudporapar, dan Pak Kadis menyarankan bagaimana kalau kita buat kejuaraan motor cross di Siosar," ujar perwakilan PT Ajenta, Satria Sitepu, Selasa (28/10/2025).
Diungkapkan Satria, sejauh ini pihaknya telah membuka pendaftaran bagi para pebalap cross yang berminat mengikuti kejuaraan terbuka pertama di sirkuit motor cross Siosar ini.
Sepekan menjelang pembukaan kejuaraan, dirinya menjelaskan pihaknya melihat sudah cukup banyak crosser baik dari wilayah Kabupaten Karo hingga luar daerah yang mendaftarkan dirinya.
"Kita juga sudah bekerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumut, tanggal kejuaraan ini juga hasil dari komunikasi kita dengan pihak IMI. Sampai saat ini yang sudah dikonfirmasi, ada satu pebalap dari Jawa yang dibawa tim dari Langkat," katanya.
Satria menjelaskan selama pelaksanaan event ini pihaknya juga akan berkolaborasi dengan pemerintah desa setempat. Dimana, nantinya masyarakat juga akan dilibatkan di beberapa sektor mulai dari disediakannya lapak untuk masyarakat yang akan membuka UMKM hingga turut ambil andil menjadi panitia.
"Kami juga sudah berkolaborasi dengan pemerintah desa, kita juga minta kepada masyarakat supaya bisa menjaga dan menyambut wisatawan yang datang nanti. Prediksi kita 3.000 orang bisa hadir di sini," ungkapnya.
| Berburu Promo Perjalanan Terbaik di ATF, Ada Lucky Draw Paket Tour ke China |
|
|---|
| Kurangi Balap Liar, Ajenta Motor Cross Buka Kejuaraan Terbuka di Sirkuit Siosar |
|
|---|
| Dari TTC Travel Mart 2025, Medan Pasar Potensial Pariwisata di Asia Tenggara |
|
|---|
| Mujianto Ingin Penjarakan Lloyd Reynold Ginting Munthe, Sebab Pertanyakan Apakah Dia Mafia Tanah |
|
|---|
| Polres Karo Rakor Rencana Pengukuran Ulang HGU PT BUK dan Pemetaan Hutan di Puncak Siosar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kepala-Disbudporapar-Karo-Munarta-Ginting-kiri-bersama-stakeholder.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.