Terbongkar Perselingkuhan Dokter dengan Sales Wanita, Istri Gugat dan Tuntut Ganti Rugi Puluhan Juta

Pengadilan tingkat pertama kemudian memutuskan bahwa istri sah berhak atas kemenangan dalam perkara tersebut dan memberikan kompensasi sebesar 4,6 juta yuan.

Putusan ini mencatatkan salah satu jumlah ganti rugi tertinggi dalam sejarah kasus perselingkuhan di Taiwan. Namun, dokter Tu mengajukan banding dengan alasan jumlah kompensasi dinilai terlalu besar dan tidak seimbang dengan kondisi finansialnya.

Dalam perkembangan terakhir yang dilaporkan pada 29 Juni lalu, pengadilan banding menguatkan putusan sebelumnya, tetap menyatakan istri sah sebagai pihak yang menang.

Hanya saja, majelis hakim mengurangi jumlah ganti rugi menjadi 1,5 juta yuan setelah mempertimbangkan kondisi ekonomi para pihak.

Kendati demikian, dokter Tu masih memiliki kesempatan untuk mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung Taiwan.

Kasus ini memicu reaksi luas di masyarakat. Banyak pihak menilai bahwa skandal tersebut menjadi peringatan keras bagi figur publik tentang pentingnya menjaga integritas pribadi dan profesionalitas.

Dalam pandangan publik, seorang dokter yang selama ini dianggap panutan moral dan etika profesi seharusnya mampu memberi teladan yang baik.

Kini, meski proses hukum masih berlanjut, reputasi dokter Tu telah tercoreng.

(cr31/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan