Sumut Terkini

Saktiawan Sinaga Sebut Stadion Utama Sumut Layak Jadi Tuan Rumah Bagi Timnas Senior

Sehingga menurutnya, Stadion peninggalan Pekan Olahraga Nasional (PON)XXI 2024 itu layak menjadi tempat pelaksanaan berbagai even internasional. 

|
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/APRIANTO TAMBUNAN
PIALA KEMERDEKAAN: Suasana Stadion Utama Sumatra Utara (SUSU) dipenuhi suporter Indonesia jelang pertandingan Indonesia melawan Mali di Piala Kemerdekaan 2025, Senin (18/8/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Setelah sukses menjadi tuan rumah pelaksanaan Piala Kemerdekaan 2025, Stadion Utama Sumatra Utara mendapatkan beragam pujian, termasuk dari Legenda Timnas Indonesia, Saktiawan Sinaga

Mantan striker Timnas Indonesia era 2004 ini  menilai Stadion Utama Sumut memiliki kualitas yang sangat baik. Terutama ketika lapangan yang tetap optimal meski diguyur hujan deras di laga Indonesia menghadapi Tajikistan Selasa (12/8) lalu. 

Sehingga menurutnya, Stadion peninggalan Pekan Olahraga Nasional (PON)XXI 2024 itu layak menjadi tempat pelaksanaan berbagai even internasional. 

“Stadion ini luar biasa. Hujan deras turun, tapi tidak ada genangan di lapangan. Ini bukti kualitasnya,” kata Saktiawan.

Baginya, penyelenggaraan turnamen Piala Kemerdekaan 2025 di Stadion Utama Sumut menjadi pengalaman yang bagus bagi Sumatra Utara.

Dan akan menjadi pertimbangan yang baik bagi PSSI untuk kembali menggelar event internasional lainnya di Sumut. 

Terutama, bisa menjadikan Sumut sebagai tuan rumah pada pertandingan Timnas Indonesia mulai dari U-23 maupun Senior. 

“Jangan hanya Timnas U-17 yang dibawa ke Sumut. Timnas U-23 bahkan Timnas Senior juga layak bermain di sini. Indonesia itu luas, tidak hanya Jawa. Sumatra Utara pantas menjadi tuan rumah pertandingan internasional,” tuturnya. 

Seperti diketahui, turnamen Piala Kemerdekaan 2025 yang digelar di Sumut diikuti 4 tim kontestan Piala Dunia U-17. Berlangsung sejak 12-18 Agustus, Timnas Indonesia, Uzbekistan, Tajikistan, dan Mali, saling unjuk gigi. 

Turnamen inipun hanya bersifat ajang pemanasan bagi keempat tim untuk menatap Piala Dunia U-17. 

Turnamen ini juga menarik antusias besar dari masyarakat Sumatra Utara.

Bahkan dari hari pertama hingga terakhir, jumlah penonton yang hadir terus meningkat. 

Pada hari pertama jumlah penonton yang hadir mencapai 12.517 penonton.

Kemudian di hari kedua penonton tiba-tiba membludak sampai 21.537. 

Sementara di hari terakhir, jumlah penonton juga semakin meningkat mencapai 21. 991.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved