Pakpak Bharat
Bupati Franc Tumanggor dan DPRD Ikuti Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo
Pidato Kenegaraa mengangkat tema Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera ini menjadi bagian dari peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
TRIBUN-MEDAN.COM - Bupati Pakpak Bharat, Franc Bernhard Tumanggor, bersama sang istri, Ny. Juniatry Franc Bernhard Tumanggor, turut menyimak pidato kenegaraan Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Tahunan MPR RI bersama DPR dan DPD RI, Jumat (15/8/2025). Meski berlangsung di Gedung Nusantara, Jakarta, Bupati mengikuti jalannya sidang dari ruang Sidang Paripurna Istimewa DPRD Pakpak Bharat.
Pidato kenegaraan yang mengusung tema "Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera" ini menjadi bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi terhadap para pemimpin terdahulu, mulai dari Presiden Soekarno hingga Presiden Joko Widodo, yang telah meletakkan fondasi penting bagi kemajuan bangsa.
Beberapa poin penting yang disampaikan Presiden antara lain transisi kepemimpinan yang berjalan mulus, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,12 persen, serta program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dinilai mampu meningkatkan prestasi siswa.
Presiden juga menegaskan komitmennya untuk memberantas korupsi dan praktik tambang ilegal yang merugikan negara.
Di penghujung pidato, Presiden Prabowo mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus bekerja sama demi Indonesia yang lebih maju.
"Kami ingin nelayan kita sejahtera, dan ini bukan mimpi. Ini kerja nyata," tutup Presiden Prabowo dengan penuh semangat.
Poin-poin Penting Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo Subianto
1. Penertiban Tambang Ilegal
Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa terdapat 1.063 tambang ilegal di Indonesia yang berpotensi merugikan negara hingga Rp 300 triliun. Ia menegaskan komitmen pemerintah untuk menindak tegas pelanggaran ini, tanpa pandang bulu terhadap pelaku, termasuk tokoh besar atau mantan jenderal.
2. Potensi Logam Tanah Jarang
Indonesia memiliki kekayaan mineral berupa logam tanah jarang (rare earth element) yang sangat penting untuk teknologi tinggi dan pertahanan modern. Presiden Prabowo menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya ini secara optimal dan berkelanjutan, serta pengembangan SDM unggul untuk mendukung pemanfaatannya.
3. Percepatan Hilirisasi SDA
Presiden berkomitmen mempercepat proyek hilirisasi senilai US$ 38,63 miliar (sekitar Rp 618,13 triliun) yang mencakup sektor pertambangan, batu bara, pertanian, perikanan, dan energi baru terbarukan. Peran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dinilai vital dalam mendorong investasi strategis ini.
4. Target 100 persen Pembangkit EBT dalam 10 Tahun
| BANTUAN PANGAN di Pakpak Bharat: Solusi Pemerintah untuk Mengatasi Kelangkaan Pangan |
|
|---|
| Pemkab Pakpak Bharat Gelar Rapat Koordinasi Pencegahan Korupsi Bersama KPK |
|
|---|
| Imelda Norma Br Barus: Bintang Muda Pakpak Bharat yang Bersinar di Ajang Bintang Sobat SMP 2025 |
|
|---|
| PERINGATAN Hari Sumpah Pemuda di SMPN 1 Salak: Merayakan Keberagaman dan Semangat Persatuan |
|
|---|
| Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2025 di Pakpak Bharat: Semangat Pemuda untuk Indonesia Maju |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Bupati-Pakpak-ikuti-pidato-prabowo.jpg)