Berita Medan

12 Nama Lulus Seleksi 4 Kadis Pemko Medan, Melvi Kabur Tinggalkan Beban Dinas Perkim

Nama yang lulus di jabatan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Medan ditempati Agha Novrian.

Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/DEDY
JABATAN KADIS- Kantor Wali Kota Medan. Panitia Seleksi (Pansel) Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Pemerintah Kota Medan resmi mengumumkan hasil akhir seleksi terbuka empat jabatan strategis di lingkungan Pemko Medan, Rabu (13/8/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Panitia Seleksi (Pansel) Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Pemerintah Kota Medan resmi mengumumkan hasil akhir seleksi terbuka empat jabatan strategis di lingkungan Pemko Medan, Rabu (13/8/2025).

"Ada 12 nama yang lulus hasil akhir seleksi terbuka berdasarkan pengumuman Nomor 39/PANSEL–JPT/VIII/2025," kata Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemko Medan, Subhan Fajri Harahap. 

Nama yang lulus di jabatan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Medan ditempati Agha Novrian.

Jabatan ini juga diikuti oleh dua kandidat lain yang masuk tiga besar, yakni Asmui Rasyid Marpaung dan Arbiuddin Syahputra Hakim Harahap. 

Untuk posisi Kepala Dinas Lingkungan Hidup, diisi nama Melvi Marlabayana menempati peringkat pertama, disusul Dedi Idris Harahap, lalu Harry Indrawan Tarigan. 

Melvi Marlabayana saat ini tengah jadi sorotan publik dengan sejumlah proyek Perkimcikataru yang ditanggungjawabinya sebagai pimpinan.

Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu sempat emosi saat meninjau hasil proyek Perkimcikataru di Kebun Bunga yang gersang. 

Selain itu proyek Gedung UMKM Square USU yang terbengkalai, masih kupak-kapik tak selesai sesuai target.

Lalu proyek Revitalisasi Lapangan Merdeka yang amburadul, material masih berserakan tak selesai sesuai target pengerjaan, meski dipaksa diresmikan pada 19 Februari 2025.

Begitu juga dengan proyek ratusan miliar Medan Islamic Center yang mangkrak hingga 2025.

Melvi terkesan hendak 'kabur' meninggal beban tanggungjawab sejumlah proyek terbengkalai di Dinas Perkimcikataru. Alih-alih membereskan kinerja sejak bersama zaman Alex Sinulingga (Kadis Perkim mutasi jadi Kadis Pendidikan Pemprov Sumut), Melvi yang menjabat Plt malah mengikuti seleksi terbuka di Dinas Lingkungan Hidup.

Melvi juga terkesan tidak profesional dengan keterbukaan publik, soal sejumlah proyek yang jadi sorotan warga Medan. Berulangkali dikonfirmasi enggan merespon. 

Selanjut untuk jabatan Kepala Dinas Perhubungan, ada nama Erwin Saleh yang lulus. Dia disusul  Suriono (Plt Kadis Perhubungan) dan Budi Hari ono. 

Sementara untuk Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya, dan Tata Ruang ada nama Tondi Nasha Yusuf Nasution. Disusul bersama Zulfansyah Ali Saputra, dan John Ester Lase. 

Kepala BKDPSDM, Subhan Fajri Harahap menegaskan, seluruh proses seleksi telah dilakukan secara transparan, profesional, dan sesuai aturan. Keputusan bersifat final. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved