Berita Viral
PROFIL Pratu Aprianto Rede Radja Tersangka Penganiayaan Prada Lucky,Pukul Pakai Tangan, Atlet Tinju
Pratu Aprianto Rede Radja menjadi satu dari 20 tersangka penganiayaan Prada Lucky Chepril Saputra Namo.
TRIBUN-MEDAN.com - Pratu Aprianto Rede Radja menjadi satu dari 20 tersangka penganiayaan Prada Lucky Chepril Saputra Namo.
Dia masuk dalam daftar anggota TNI yang menganiaya Prada Lucky hingga berujung tewas.
Dalam daftar yang dibagikan Mabes TNI AD, Pratu Aprianto mengainaya Prada Lucky dengan tangan kosong.
Pratu Aprianto satu dari empat anggota TNI yang lebih dulu ditetapkan tersangka kematian Prada Lucky.
Prada Lucky mengalami penganiyaan di kantornya di Batalyon Teritorial Pembangunan 834/Wakanga Mere di Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Seperti apa Pratu Aprianto?
Aprianto memiliki pangkat kedua paling rendah dalam karir militer.
Aprianto Rede Radja sendiri berpangkat Prajurit Satu atau Pratu.
Atau satu tingkat lebih tinggi dari Prada Lucky.
Baca juga: NASIB Kepsek di Tangsel yang Jual Seragam Rp1,1 Juta, Akhirnya Dinonaktifkan, Terancam Sanksi Berat
Baca juga: BPK Temukan Kekurangan Volume 13 Paket Pekerjaan di Dinas PUPR Tebingtinggi Tahun 2024
Aprianto Rede Raja adalah alumni SMAKN 3 Maumere.
Ia tinggal di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Awalnya Yanto Radja bertugas di Batalyon Zeni Tempur 18/Yudha Karya Raksaka atau Yon Zipur 18/YKR.
Juni 2025 ia pindah tugas ke Batalyon Teritorial Pembangunan 834/Wakanga Mere.
"Terima kasih banyak untuk kompi Zipur B Mataram YKR atas kedinasan kami selama di sana kami mohon maaf sebesar besarnya bila kami ada kesalahan
Sampai jumpa di lain waktu," tulisnya di media sosial.
Pratu Aprianto Rede Radja
Pratu Aprianto
Prada Lucky
Pratu Aprianto mengainaya Prada Lucky
Tribun-medan.com
| NASIB AKBP Rossa Purba Bekti Dilaporkan ke Dewas KPK Diduga Halangi Pemeriksaan Bobby Nasution |
|
|---|
| INI PENYEBAB Media Twitter Atau X Tak Bisa Diakses Malam Ini, Simak Ini Solusinya |
|
|---|
| ALASAN KPU Belum Dapat Memberikan Dokumen-dokumen Ijazah Jokowi karena Masih Dicari di Arsip |
|
|---|
| MENGENAL SOSOK Laksamana TNI AL Joko Andriyanto Komandan Pusat Komando Pasukan Katak |
|
|---|
| BANTAH RIBUAN, Irjen Sandi Sebut 300 Personel yang Duduki Jabatan Sipil, Tunggu Perintah Kapolri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pratu-Aprianto-Rede-Radjasddf.jpg)