Sumut Terkini
Mata Digital Elnusa Petrofin, Teknologi Jaga Para Pengantar Energi ke Penjuru Sumut
Di antara ratusan pejuang energi itu, ada Husni Tamrin Napitupulu. Baginya, setiap perjalanan adalah pertaruhan dengan kelelahan.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Jalanan Lintas Sumatera di malam hari bisa menjadi hipnotis yang berbahaya. Bagi 724 Awak Mobil Tangki (AMT) PT Elnusa Petrofin, tantangan ini adalah bagian dari tugas mulia mereka, memastikan pasokan energi untuk 348 SPBU di seluruh penjuru Sumatera Utara dan Aceh tetap menyala.
Di antara ratusan pejuang energi itu, ada Husni Tamrin Napitupulu. Baginya, setiap perjalanan adalah pertaruhan dengan kelelahan.
Namun, kini ia tak hanya berteman AMT lain di dalam kabinnya yang sepi. Ia ditemani "sahabat" digital yang tak pernah terlelap.
Sahabat utamanya adalah sebuah Dashcam canggih yang terpasang di dasbor.
Lebih dari sekadar perekam, kamera ini dibekali Kecerdasan Buatan (AI) yang berfungsi sebagai mata kedua. Ia secara aktif memantau tanda-tanda kelelahan.
“Kadang kita sebagai sopir merasa masih kuat ah sedikit lagi sampai ini, tapi kamera ini lebih peka,” ungkap Husni.
“Kalau kita mulai sering menguap atau mata terlihat sayu, sistem akan langsung mengirim peringatan ke pusat kendali. Rasanya seperti ada kawan yang mengingatkan, Pak, sudah waktunya istirahat,” ungkapnya.
Selain tatapan AI, ada juga suara yang menjadi kawan setia di kabin: Buzzer Over Speed.
Jika pedal gas diinjak terlalu dalam hingga melebihi batas kecepatan aman, bel peringatan akan berbunyi seketika. Ini adalah pengingat langsung untuk menjaga laju kendaraan tetap terkendali.
Kedua fitur ini hanyalah bagian dari sebuah sistem pengawasan komprehensif yang disebut GPS Full Fitur. Dari Pusat Kendali, tim Elnusa Petrofin bisa memantau segalanya.
“Kami memonitor perilaku berkendara secara detail, mulai dari kecepatan berlebih (over speed), pengereman mendadak (harsh break), hingga saat menikung tajam (harsh corner),” jelas Abdul Malik, Head of Operation PT Elnusa Petrofin FT Medan Group, kepada Tribun Medan, Rabu (6/8/2025).
Keamanan tidak hanya menyangkut keselamatan di jalan, tetapi juga integritas muatan. Di sinilah Theft Warning Systemberperan.
Sistem ini akan mengirimkan peringatan darurat jika bottom loader atau corong pengisian BBM dibuka di lokasi yang bukan titik koordinat SPBU tujuan.
Bagi Husni, kombinasi teknologi ini memberikan ketenangan pikiran yang tak ternilai.
“Dulu, pikiran kami bercabang antara mengkhawatirkan kondisi jalan dan cemas soal keamanan muatan. Sekarang, dengan semua terpantau dan terkunci digital, saya bisa 100 persen fokus pada keselamatan berkendara,” akunya lega.
| Bobby Sebut R-APBD Pemprov Sumut 2026 Menurun Sebesar Rp 785,81 M, Tuai Kritik dari DPRD |
|
|---|
| Resmikan SPPG, Bupati Taput: Fokus pada Kualitas Gizi dan Pemberdayaan Ekonomi Lokal |
|
|---|
| Hunian Layak Murah Akan Dibangun Pemkab Asahan Akhir 2025 Ini |
|
|---|
| 200 ASN Pemko Siantar Dijadwalkan Ujian ke BKN, Bakal Dimutasi? |
|
|---|
| Landen Marbun Minta Mabes Polri ke Medan Tangani Kebakaran Rumah Hakim Khamozaro Waruwu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PENGECEKAN-RUTIN-Seorang-awak-mobil-tangki.jpg)