Berita Nasional
Pengakuan Siswanto Penjaga Kos Arya Daru, Ungkap Kejanggalan Tewasnya Sang Diplomat Muda
Penjaga kos, Siswanto, akhirnya buka suara terkait kasus kematian diplomat muda Arya Daru Pangayunan.
"Saya lihat di CCTV pas dibuka itu, kok buang sampah malam-malam? Pas gerimis pula," ujar Siswanto.
Saat ditanya lebih lanjut oleh jurnalis, ia memastikan bahwa Arya Daru tidak pernah membuang sampah pada malam hari.
Sebelumnya, kejanggalan serupa juga disampaikan Siswanto kepada Kompolnas.
Ia heran mengapa Arya Daru membuang sampah ke luar gedung kosan, padahal sudah ada tempat sampah di depan kamarnya.
"Di situ Pak Siswanto agak heran kenapa kok dibuang ke luar situ," ungkap Ketua Harian Kompolnas, Irjen Pol (Purn) Arief Wicaksono Sudiutomo.
Plastik sampah yang dibuang Arya Daru telah disita sebagai barang bukti.
Menurut Arief, plastik tersebut berisi sampah bekas makanan dan struk belanjaan.
Informasi ini diperkuat oleh polisi yang menyebutkan isi plastik terdiri dari remahan makanan ringan, botol bekas losion, dan pembersih wajah.
Meski demikian, pihak kepolisian telah menyimpulkan penyebab kematian Arya Daru.
Dalam konferensi pers pada 30 Juli 2025, Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra menyatakan bahwa Arya Daru meninggal bukan karena dibunuh.
"Dari hasil pemeriksaan, kami menyimpulkan bahwa kematian ADP (Arya Daru) tidak melibatkan orang lain," kata Kombes Wira.
Hasil autopsi dari dokter forensik RSUPN Cipto Mangunkusumo, dr. G Yoga Tohjiwa, menunjukkan bahwa Arya Daru meninggal karena mati lemas akibat gangguan pertukaran oksigen.
Hal ini berkaitan dengan ditemukannya plastik dan lakban yang menutupi wajah korban.
(*/ Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
penjaga kos
Siswanto
Arya Daru
Kasus Diplomat Tewas
Tribun-medan.com
berita nasional
Siswanto Penjaga Kos Arya Daru
| YLBHI Desak Presiden Prabowo Terbitkan Perppu Batalkan KUHAP yang Baru Disahkan DPR |
|
|---|
| SOSOK Biodata Victor Rachmat Hartono, Bos PT Djarum Putra Robert Budi Hartono Dicekal Keluar Negeri |
|
|---|
| Kontroversi KPK Pinjam Uang Rp 300 Miliar ke Bank untuk Pamer Ungkap Kasus, Ini Fakta Sebenarnya |
|
|---|
| Reaksi Purbaya Jawab Isu Ada Pegawai Bea Cukai Terima Suap Baju Bekas Rp 550 Juta |
|
|---|
| Profil dan Harta Kekayaan Mardani Ali Sera yang Baru Dicopot PKS dari Posisi BKSAP |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/istri-daru-penjaga-kos-tribunmedan.jpg)