Sumut Terkini
Puluhan Santri Ikuti Seleksi Debat Bahasa Arab dan Inggris, Wakili Sumut di Ajang Nasional
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan menuju Musabaqah Qiraatul Kutub Nasional (MQKN) 2025.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN– Puluhan santri dari berbagai pondok pesantren di Sumatera Utara mengikuti seleksi debat Bahasa Arab dan Bahasa Inggris yang digelar secara daring mulai Senin (4/8/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan menuju Musabaqah Qiraatul Kutub Nasional (MQKN) 2025.
Pembukaan seleksi berlangsung di Ruang Sidang Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara dan diikuti secara hybrid oleh para peserta dari 13 kabupaten/kota.
Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kanwil Kemenag Sumut, Dr. H. Muksin Batubara, M.Pd menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang perlombaan, melainkan bentuk nyata perhatian negara terhadap pengembangan kompetensi santri di bidang bahasa.
"Santri telah menjadi bagian penting dalam sejarah bangsa. Mereka bukan hanya pelajar agama, tapi juga agen perubahan sosial yang memiliki potensi besar dalam menghadapi tantangan global," ujar Muksin.
Ia menambahkan, penguasaan bahasa asing seperti Arab dan Inggris kini menjadi kebutuhan mutlak bagi santri agar mampu berkiprah di tingkat nasional maupun internasional.
“Bahasa bukan lagi sekadar syarat kelulusan di pesantren. Ini sudah menjadi modal dasar santri untuk mengembangkan karier dan mewujudkan cita-citanya, bahkan sampai ke luar negeri,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Tim Pondok Pesantren dan Ma’had Aly Kanwil Kemenag Sumut, H. Kamaluddin Siregar, S.Ag, MA menyebutkan, tahun ini seleksi diikuti 36 santri.
Jumlah tersebut meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya yang hanya melibatkan beberapa kabupaten saja.
“Tahun lalu hanya dua atau tiga daerah yang berpartisipasi. Sekarang sudah 13 kabupaten/kota, ini menunjukkan antusiasme yang luar biasa,” ungkap Kamaluddin.
Para peserta yang lolos seleksi akan mewakili Sumatera Utara dalam ajang MQKN tingkat nasional yang dijadwalkan berlangsung di Sulawesi Selatan pada Oktober mendatang.
"Kita berharap dari proses ini akan lahir santri-santri terbaik yang siap tampil di panggung nasional dan membawa harum nama Sumut," tutupnya.
(cr26/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Banjir di Tapteng, BPBD Bantu Warga Pakai Perahu Karet, Imbau Jangan Bermain di Sungai |
|
|---|
| Tangkap Maling Mobil Boks dan Penadah, Polisi Sempat Dilempari Batu |
|
|---|
| Saat Ketua PDIP Sumut Bandingkan Penegakan Hukum Korupsi Jalan Sumut dan Riau |
|
|---|
| Menkop UMKM Dorong Penjualan Pakaian Lokal di Pasar Khusus Thrifting, KadiskopUMKM Sumut:Kita Dukung |
|
|---|
| Siapkan Helm dan Surat-surat Kendaraan, Operasi Zebra Toba Sudah di Gelar, Termasuk di Asahan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/SELEKSI-DEBAT-Tangkapan-layar-seleksi-debat-Bahasa-Arab.jpg)