Breaking News

Pemkab Deliserdang Akan Rehab Kantor Camat Batangkuis dan Eks Gedung Pengolahan Tembakau

Rehab Kantor Camat Batangkuis dan eks gedung pengolahan tembakau serta alun-alun nantinya akan dikerjakan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang

Editor: Muhammad Tazli
Tribun Medan/ IST
upati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan ketika meninjau Kantor Camat Batangkuis sebagai rangkaian kegiatan Bupati Bekerja Bertemu Rakyat (Berjemur) di Kecamatan Batangkuis bersama Wakil Bupati (Wabup), Lom Lom Suwondo SS, Jumat (25/7/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com, BATANGKUIS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang akan merehab Kantor Camat Batangkuis di Jalan Muspika, Tanjung Sari. Selain itu, gedung bekas pengolahan tembakau di antara kantor camat dan Mapolsek Batangkuis juga akan diubah menjadi gedung serba guna dan alun-alun terbuka.

Rehab Kantor Camat Batangkuis dan eks gedung pengolahan tembakau serta alun-alun nantinya akan dikerjakan oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Cikataru).

Rencana ini diutarakan Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan ketika meninjau Kantor Camat Batangkuis sebagai rangkaian kegiatan Bupati Bekerja Bertemu Rakyat (Berjemur) di Kecamatan Batangkuis bersama Wakil Bupati (Wabup), Lom Lom Suwondo SS, Jumat (25/7/2025).

Selanjutnya, Bupati, Wabup dan rombongan melihat warga yang sedang bergotong royong di Dusun II, Desa Baru.

Bupati dan Wabup turut meninjau pengerasan jalan yang dilakukan oleh usaha masyarakat tani secara swadaya. Jalan tersebut sepanjang 3.000 meter dan lebar 3 meter. Kemudian dilanjutkan meninjau usaha budidaya ikan lele milik Abdullah Yusuf, salah seorang warga setempat.

Kegiatan Berjemur dilanjutkan dengan meninjau pengerasan jalan yang dikerjakan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) di Dusun IV dan V.

Kondisi jalan yang semakin baik akan memudahkan masyarakat untuk mengangkut hasil pertanian, dan para siswa bisa lebih mudah untuk berangkat dan pulang sekolah.

"Terima kasih, Pak Bupati. Jalan ini sangat dibutuhkan sebagai jalan alternatif bagi masyarakat. Anak berangkat dan pulang sekolah, dan juga mengangkat hasil pertanian. Dan kami memohon kepada Pak Bupati agar masalah irigasi di desa ini bisa diselesaikan karena sekarang ini musim kemarau. Padi kami mengering," ucap Sukron, salah seorang warga sekitar kepada Bupati.

Rumah Sehat Representasi Deliserdang Sehat

Rumah Sehat yang berada tepat di belakang Kantor Desa Baru, Kecamatan Batangkuis, merupakan representasi visi Deliserdang Sehat yang dicanangkan Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan dan Wabup, Lom Lom Suwondo SS.

Berbagai layanan kesehatan bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat, seperti Program Pelayanan Kesehatan Menggunakan Jempol (Pas Jempol) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG), ultrasonografi (USG), Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), Integrasi Layanan Primer (ILP), pelayanan Keluarga Berencana atau KB.

"Desa Baru sudah bagus dan masyarakat juga mau membantu. Maka pemerintah harus hadir dan tidak bisa dibiarkan saja. Saya senang dengan semangat kolaborasi seperti ini. Pola kebersamaan seperti ini yang harus terus dijalankan di era Deliserdang sehat seperti sekarang. Supaya kita sama-sama sehat, punya pola pikir yang sehat, punya nurani yang sehat, punya gerakan yang sehat dan saya berharap Deliserdang ini akan menjadi kabupaten yang lebih baik ke depannya," harap Bupati di sela-sela peninjauan Rumah Sehat Desa Baru.

Di kesempatan itu, Bupati dan Wabup turut menyerahkan bantuan bibit ikan dan kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kepada 15 orang anggota kelompok pembudidaya ikan, bantuan kepada Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kecamatan Batangkuis, dan lainnya.

"Sebelum ke sini (Rumah Sehat), saya sudah meninjau beberapa tempat, kita merencanakan nanti akan membangun alun-alun kecamatan di sebelah kantor camat, Jalan Muspika, Desa Tanjung Sari. Walaupun sudah ada Gelanggang Olahraga (Gelora) Batangkuis, nanti kita siapkan alun-alun untuk tempat masyarakat itu bisa berkumpul. Bisa melaksanakan aktivitas, bisa melaksanakan kegiatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Harapannya nanti akan mendukung perekonomian Kecamatan Batangkuis," papar Bupati.

Bupati juga berharap, cagar budaya di Kecamatan Batangkuis bisa dilestarikan, terutama rumah-rumah bekas perkebunan. Ke depan, cagar-cagar budaya tersebut bisa dipugar untuk menjadi ciri khas Kecamatan Batangkuis.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved