Sumut Terkini
PDIP Sumut Apresiasi Prabowo Beri Amnesti ke Sekjen PDIP: Bukti Hasto Tak Bersalah
PDIP Sumut menilai keputusan Prabowo membuktikan Hasto tidak bersalah dan terjerat dalam kriminalisasi politik.
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN- DPD PDI Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara mengapresiasi tindakan presiden Prabowo yang memberikan amnesti kepada Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.
PDIP Sumut menilai keputusan Prabowo membuktikan Hasto tidak bersalah dan terjerat dalam kriminalisasi politik.
"Sejak awal saat Sekjend PDI Perjuangan Pak Hasto Kristianto ditersangkakan, kami menilai sebagai bentuk kriminalisasi politik dan saat ditahan kami menyebut tahanan politik, amnesti ini menjawab semuanya," ujar Wakil ketua DPD PDI Perjuangan, Aswan Jaya, Jumat (8/1/2025).
"Amnesti ini membuktikan bahwa Hasto Kristianto tidak bersalah," tambah Aswan.
Menurut Aswan, langkah Prabowo dengan niatan yang baik. Salah satunya memutus konflik politik.
"Tentu kami memberikan apresiasi dan dukungan kepada Presiden Pak Prabowo yang berniat baik memutus konflik politik dan merajut komunikasi politik yang baik untuk kepentingan bangsa dan negara," sebut Aswan.
Aswan juga berpandangan pemberian amnesti sebagai komitmen Prabowo dalam penegakan hukum yang baik tanpa dijadikan alat politik.
"Amnesti kepada Pak Hasto adalah komitmen Pak Prabowo bahwa hukum dan pengadilan tidak boleh dijadikan alat politik untuk membunuh lawan politik," tutur Aswan.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Hasto sendiri didakwa jaksa memberi suap kepada mantan komisioner KPU Wahyu Seytiawan dan menghalangi KPK menangkap Harun Masiku yang jadi buron sejak 2020.
Dalam dakwaan, Hasto juga disebut memerintahkan Harun Masiku merendam ponsel agar tidak terlacak KPK saat operasi tangkap tangan (OTT) pada 8 Januari 2020.
Dia juga disebut memerintahkan Harun Masiku stand by di kantor DPP PDIP agar tak terlacak KPK.
(cr17/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Bobby Nasution Sepakat TPL Ditutup Usai Bertemu Dengan Tetua Adat: Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Tahun 2026, Dinas PRKP Siantar Pakai Eks-Rumah Singgah Covid-19 Sebagai Kantor Baru |
|
|---|
| Akademisi Asia Tenggara Bedah Geopolitik Presiden Prabowo dalam Seminar Internasional di UINSU |
|
|---|
| Polres Tanah Karo Terbitkan Informasi DPO Pelaku yang Terlibat Dalam Pembunuhan Warga Nias |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pengurus-Partai-Demokrasi-Indonesia.jpg)