Berita Viral
Penyebab Bocah SD Korban Bully Meninggal Dunia, Dipukuli Temannya, Kepala dan Lambung Bengkak
bocah itu diakui sebagai keponakannya dan meninggal dunia akibat korban bullying di Sekolah Dasar (SD) Negeri 22 Toboali
Korban mengalami pembengkakan pada bagian kepala dan luka dalam pada bagian lambung. Sampai akhirnya harus menjalani operasi pada Sabtu (26/7/2025).
"Korban ini sempat menjalani operasi dan hari ini dinyatakan meninggal dunia," jelas Dhony.
Pihak keluarga sangat menyesalkan adanya kejadian perundungan ini. Berdasarkan pengakuan korban sebelum meninggal dunia, ia sempat melapor telah menjadi korban perundungan kepada guru di sekolahnya.
Sayangnya, guru tersebut seolah tak peduli akan laporan korban.
Parahnya, guru tersebut memvonis korban yang mengalami sakit perut karena makan mi instan dan kepedasan. Padahal korban dibully sekitar dua pekan yang lalu.
Tak hanya sekali, namun diduga berkali-kali korban dapat perundungan oleh temannya. Karena perundungan itu korban sempat takut dan tidak pergi ke sekolah selama empat hari.
"Perundungan ini diduga berulang, tidak satu kali. Karena ada teman keponakan saya yang melihat korban dikeroyok," paparnya.
Adanya peristiwa ini, Dhony mengaku akan membawa perkara ini ke ranah hukum. Besok, Senin (28/7/2025) ia berencana akan ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk meminta pendampingan. Termasuk ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan.
"Kita juga masih menunggu hasil rekam medis dari RSUD," tukas Dhony.
Bupati Panggil Guru dan Kepala Sekolah
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung memastikan akan menindaklanjuti dugaan kasus bullying alias perundungan yang terjadi di dunia pendidikan di daerah itu.
Seperti diketahui seorang siswa kelas V di Sekolah Dasar (SD) Negeri 22 Toboali, di Desa Rias bernama ZH (10) dinyatakan meninggal dunia usai menjalani perawatan di rumah sakit.
Ia diduga menjadi korban perundungan oleh teman sebanyak saat hari pertama masuk sekolah pasca libur semester.
Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid mengaku terkejut akun media sosialnya ditandai oleh paman korban.
Pemerintah daerah memastikan akan mengusut tuntas dugaan kasus perundungan tersebut.
| KRONOLOGI Alex Iskandar Ayah Tiri Bunuh Alvaro Akhiri Hidup, Permisi ke Toilet Alasan Sudah Ngompol |
|
|---|
| MOMEN Alex Iskandar Akhiri Hidup Setelah Akui Bunuh Anak Tirinya Alvaro, Akui Perbuatan ke Polisi |
|
|---|
| KELAKUAN NAF Setelah Bunuh Janda Tua Gegara Ditagih Utang, Posting di Kafe, Dikenal Suka Foya-Foya |
|
|---|
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/bocah-korban-bully1-tribunmedan.jpg)