Berita Nasional
Isi Tas Arya Daru hingga Terungkapnya Asal-usul Lakban Kuning, Ada Rekam Medis Sang Diplomat
Diketahui, Arya Daru berada di sana selama sekitar satu jam 26 menit sejak pukul 21.43 sampai 23.09.
Bahkan hingga saat ini, HP tersebut belum juga ditemukan.
"Memang benar salah satu dari HP korban itu belum ditemukan sampai saat ini," ungkap Reonald Simanjuntak.
Meski begitu, polisi sudah menemukan beberapa barang Daru yang lain.
"Yang ditemukan adalah HP korban yang lama dan device laptop milik korban, dan itu sudah diserahkan ke pemeriksa dari Lab Cyber Polda Metro Jaya , sudah dilakukan pemeriksaan, hasilnya sudah ada, nanti disampaikan pada saat rilis," jelas dia.
Arya Ditemani Seseorang saat Belanja
Fakta baru dibalik kasus kematian Arya Daru diplomat muda yang ditemukan tewas di kamar kosnya, kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (8/7/2025).
Arya Daru pada malam sebelum tewas ternyata tidak sendirian saat keluar.
Hal ini diungkap Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak
Berdasarkan rekaman CCTV, Arya Daru disebutkan ada bersama temannya di sebuah pusat perbelanjaan.
"Yang bersangkutan juga sebelum ke Kantor Kementerian, itu sempat di salah satu pusat perbelanjaan, dan CCTV nya sudah kita temukan, sudah kita ambil," katanya.
Arya Daru bersama rekannya itu kemudian melakukan transaksi berbelanja yang dibawanya ke atas rooftop.
"Yang bersangkutan bersama rekannya ada melakukan transaksi, dan membeli pakaian, dasi, dan beberapa hal lainnya, Dan itu yang dibawa tersangka ke atas rooftop," ungkapnya.
Asal Usul Lakban Kuning
Terungkap asal usul lakban kuning yang melilit di kepala Arya Daru diplomat Kementerian Luar Negeri diduga milik korban sendiri.
Lakban kuning itu diketahui dibeli oleh Arya Daru seminggu sebelum ditemukan tewas di kamar kosnya, kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (8/7/2025).
Sebelumnya lakban kuning ini sempat memunculkan berbagai spekulasi di publik.
Sebab lakban dan berada di kepala Arya Daru sampai leher itu bukan yang umum digunakan oleh masyarakat.
| RESMI Daftar Mobil dan Motor Dilarang Isi Pertalite di SPBU, Berikut Kendaraan yang Diperbolehkan |
|
|---|
| Fakta-fakta Konflik PBNU, Gus Yahya Pernah Bertemu Netanyahu, Mengaku Datang Demi Palestina |
|
|---|
| Profil Gus Yahya, Juru Bicara Gusdur yang Mulai Didesak Mundur dari Jabatan Ketua PBNU |
|
|---|
| Fakta Seputar Polemik Lift Kaca Pantai Kelingking Senilai Rp 60 M yang Bakal Dibongkar Gubernur Bali |
|
|---|
| Hasan Nasbi Bela Jokowi Kasus Ijazah, Pidanakan Roy Suryo cs Demi Jaga Nama Baik: Yakin Bisa Menang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/DIPLOMAT-KEMENLU-TEWAS-Potret-Arya-Daru-Pangayunan-diplomat-dan-staf-di.jpg)