PERDAMI Periksa Mata Gratis 80 Siswa SD di Medan, Cegah Gangguan Sejak Dini

PERDAMI Periksa Mata Gratis 80 Siswa SD di Medan, Cegah Gangguan Sejak Dini

Editor: Afif Pratama
Tribun Medan/HO
PERDAMI Periksa Mata Gratis 80 Siswa SD di Medan, Cegah Gangguan Sejak Dini 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61, Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) Cabang Sumatera Utara menggelar bakti sosial pemeriksaan mata gratis bagi siswa SDN 060808 Medan, Selasa (22/7/2025). 

Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi dini kelainan refraksi dan memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan mata sejak usia dini.  

Ketua PERDAMI Cabang Sumut, dr. Hj. Aryani Atiyatul Amra, M.Ked(Oph), Sp.M(K), menekankan bahwa kesehatan mata harus menjadi perhatian utama, terutama bagi anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan.  

"Kesehatan mata adalah investasi jangka panjang. Jika gangguan penglihatan terdeteksi sejak dini, penanganannya akan lebih efektif dan dapat mencegah komplikasi di masa depan," ujar dr. Aryani.  

Ia menjelaskan bahwa kelainan refraksi seperti miopia (rabun jauh), hipermetropia (rabun dekat), dan astigmatisma sering dialami anak-anak. Jika tidak ditangani, hal ini dapat memengaruhi prestasi belajar dan aktivitas sehari-hari.  

"Anak-anak sering tidak menyadari bahwa penglihatan mereka terganggu. Oleh karena itu, skrining rutin dan edukasi sangat penting," tambahnya.  

Kegiatan ini diikuti oleh 80 murid kelas 4-6 SDN 060808 Medan serta 14 guru dan staf sekolah. Selain pemeriksaan mata, para siswa juga mendapatkan penyuluhan kesehatan mata dari dr. Rafika Rahman, M.Ked(Oph), Sp.M dan dr. Ibnu Gilang Syawali, M.Ked(Oph), Sp.M.  

Kepala SDN 060808, Andy Rossandy Pratama, S.Pd, menyambut baik inisiatif PERDAMI ini. "Kami berterima kasih atas perhatian terhadap kesehatan anak-anak. Semoga kerja sama seperti ini dapat terus berlanjut," ujarnya.  

Dalam sambutannya, dr. Aryani menyatakan bahwa HUT ke-61 PERDAMI menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dalam meningkatkan kesehatan mata masyarakat.  

"Mari jadikan momen ini sebagai pengingat untuk terus berkarya, berinovasi, dan berkontribusi bagi kesehatan mata masyarakat Indonesia," tutupnya.  

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIB ini melibatkan 14 dokter spesialis mata dan turut dihadiri oleh perwakilan Camat Medan Area. 

Hasil skrining akan menjadi acuan bagi siswa yang memerlukan tindakan lanjutan, seperti pemberian kacamata atau rujukan ke fasilitas kesehatan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    Komentar

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved