Berita Viral
DUDUK Perkara Kades di Tuban Salah Ucap di Depan Prabowo, Nasib Koperasi Merah Putih Diputus Kontrak
Keputusan itu diambil tak lama setelah adanya kekecewaan dari pihak manajemen terhadap sambutan Kepala Desa Pucangan dalam acara peresmian KDMP.
TRIBUN-MEDAN.com - Beginilah duduk perkara Santiko, Kades di Tuban salah ucap di depan Prabowo.
Hal itu berujung pada nasib Koperasi Merah Putih yang diputus kontrak.
Santiko dianggap lalai tak menyebut nama perusahaan rekanan.
Baca juga: Ahli Waris Segel Rektorat Universitas Tjut Nyak Dhien, Klaim Tanah Milik Keluarga
Sosok Santiko, Kepala Desa (Kades) di Tuban, Jawa Timur mendadak jadi sorotan karena jadi pemicu Koperasi Merah Putih di daerahnya diputus kontrak.
Gara-garanya adalah Kades Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur (Jatim) itu salah ucap saat sambutan di hadapan Prabowo via online.
Pemutusan kontrak ini dilakukan oleh Manajemen PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat.
Baca juga: Rapat Pengantar KUA dan PPAS: APBD Kota Siantar Tahun 2026 Direncanakan Rp 1,1 T
Santiko dianggap lalai tak menyebut PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat.
Lantas, seperti apa sosok Santiko sebenarnya?
Menurut penelusuran SURYA.co.id, Santiko adalah Kepala Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, yang telah menjabat selama dua periode sejak setidaknya tahun 2018.
Di bawah kepemimpinannya, Desa Pucangan mengalami berbagai kemajuan, terutama dalam pengembangan infrastruktur dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Salah satu terobosannya adalah pembangunan Sport Center dan lapangan desa senilai sekitar Rp5 miliar yang diresmikan pada tahun 2021.
Fasilitas ini tidak hanya menjadi pusat aktivitas olahraga, tetapi juga simbol semangat pembangunan desa yang progresif.
Selain menjabat sebagai kepala desa, Santiko juga dipercaya sebagai Ketua Pengawas Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Pucangan.
Ia terlibat aktif dalam program nasional pengembangan koperasi desa yang diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada Juli 2025.
Dedikasi Santiko dalam memajukan desa juga terlihat dari keterlibatannya dalam pelatihan UMKM, pencatatan harga pokok, dan pengelolaan keuangan usaha kecil bersama Diskoprindag.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/DUDUK-Perkara-Kades-di-Tuban-Salah-Ucap-di-Depan-Prabowo-Nasib-Koperasi-Merah-Putih-Diputus-Kontrak.jpg)