Sumut Terkini
SD Negeri 134410 Tanjungbalai Tak Miliki Peserta Didik Baru, Kepsek Ungkap Penyebabnya
Fenomena sekolah dasar negeri kekurangan murid di penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2025 terjadi di sejumlah daerah.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, TANJUNGBALAI - Fenomena sekolah dasar negeri kekurangan murid di penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2025 terjadi di sejumlah daerah.
Seperti di Tanjungbalai, di sekolah dasar negeri (SDN) 134410 Kelurahan Perwira, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, tak satupun siswa yang didaftarkan orangtua ke sekolah milik Pemko Tanjungbalai tersebut.
PLH kepala Sekolah SD Negeri 134410, Eka Damayanti Mingka membenarkan hal tersebut. Menurutnya, hal tersebut terjadi dikarenakan banyaknya orang tua siswa yang lebih memilih anak-anaknya disekolahkan di sekolah swasta.
"Benar, untuk Rombel (rombongan belajar) kelas satu kami tahun ini kosong. Tidak ada siswa, mungkin karena menjamurnya sekolah swasta di Tanjungbalai," ungkap PLH Kepala SDN 134410, Eka Damayanti Mingka, Rabu (16/7/2025).
Lanjutnya, penurunan ini tak hanya terjadi pada tahun 2025 saja, namun sudah beberapa tahun terakhir namun masih memiliki peserta didik baru.
"Sekarang kami punya peserta didik sekitar 31 orang, yang terbagi menjadi lima rombongan belajar," ungkapnya.
Diungkapkan Eka, sekolah yang saat ini dipimpinnya direncanakan akan digabung dengan beberapa sekolah lainnya yang ada di sekitar kompleks pendidikan tersebut.
"Wacananya ada digabung, tapi belum tau kapan. Karena sampai saat ini kami masih melakukan proses belajar mengajar," jelasnya.
Ia mengaku, di sekolah tersebut kini memiliki enam orang guru yang terbagi dari empat guru kelas, satu guru olah raga, satu guru agama. Serta dua tenaga pembantu penjaga sekolah dan tenaga kebersihan.
"Dari delapan orang itu, empat orang ASN dan empat orang lainnya honor," katanya.
NASIB SD Negeri Ini Tidak Punya Murid Baru, Padahal Sudah Tawarkan Seragam dan Antar Jemput Gratis
Nasib sekolah dasar negeri (SD Negeri) ini cukup memilukan lantaran tidak ada murid baru yang mendaftar.
Padahal sekolah ini sudah menawarkan seragam gratis dan antar jemput gratis.
Namun, tidak ada satu pun orangtua murid yang berminat mendaftarkan anaknya di sekolah ini.
Kepala Sekolah juga jadi sedih dan tidak mengerti apa yang salah dengan kondisi sekolahnya.
Sekolah yang dimaksud adalah SDN 1 Patalan di Desa Patalan, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
| Ketua DPRD Karo Soroti Kasus Raibnya Saldo Nasabah Bank Plat Medan, Iriani: Usut Tuntas |
|
|---|
| Kantongi Sabu, Seorang Pria Diamankan di Terminal Berastagi |
|
|---|
| Gegara tak ada ASN Minat Jadi Dewan Pengawas PD Pasar Horas, Panitia Seleksi Perpanjang Pendaftaran |
|
|---|
| Buka Indonesia Horse Racing Sumut Cup Seri I Tahun 2025, Bupati Taput Sampaikan Hal Ini |
|
|---|
| Mantan Kadishub Siantar Julham Situmorang Dituntut 4 Tahun 6 Bulan Pungli Retribusi Parkir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sekolah-Dasar-Negeri-SDN-134410-Kelurahan-Perwira-Kecamatan-Tanjungbalai_.jpg)