Sumut Terkini

DPRD Sumut Beri ‘Kartu Kuning’ untuk Megaproyek di Medan

Pengadaan score board adalah bagian dari dana bantuan APBD Sumut 2024 terhadap Proyek Stadion Teladan senilai Rp 70 miliar.

|
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ANISA
TEMUAN DPRD - Anggota DPRD Sumut, Landen Marbun, mengkritik Proyek Stadion Teladan dan Medan Islamic Centre dalam Rapat Paripurna, Rabu (16/7/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COM- Carut-marut tiga Megaproyek Kota Medan menjadi topik awal Paripurna DPRD Sumut, Rabu (16/7/25).

Temuan ini bak 'kartu kuning' atas kinerja pemerintah khususnya penggunaan APBD Sumut 2024.

Catatan awal dibuka anggota DPRD Sumut perwakilan Dapil I, Landen Marbun, dengan temuan pengadaan score board proyek Stadion Teladan senilai Rp 11,7 miliar. 

"Kami tidak menemukan fisik score board padahal dilaporkan sudah rampung," ucap Landen.

Pengadaan score board adalah bagian dari dana bantuan APBD Sumut 2024 terhadap Proyek Stadion Teladan senilai Rp 70 miliar.

Selanjutnya, DPRD Sumut juga memberikan catatan atas proyek Medan Islamic Centre.

Bangunan masjid memang memasuki tahap finishing dengan penambahan ornamen-ornamen kecil, namun belum bisa dipergunakan karena akses berlumpur dan penuh abu.

Medan Islamic Centre adalah proyek multi-years dengan anggaran lebih dari Rp 393 miliar di atas lahan seluas 22 ha.

"Ini harus menjadi perhatian serius agar masyarakat bisa mulai menikmati Islamic Centre pada tahun 2026," tutur Landen.

Setelah Landen, Anggota DPRD Sumut dari Dapil II, Benny Sihotang, menyinggung Proyek Lapangan Merdeka yang menghabiskan anggaran Rp 497 miliar.

Benny tak memaparkan rinci temuan atas megaproyek era kepemimpinan Bobby Nasution ini.

Politisi Gerindra ini malah meminta DPRD Sumut memberikan bantuan anggaran untuk membangun jalan bawah tanah menghubungkan Lapangan Merdeka dan Stasiun Kereta Api.

"Kita mengapresiasi pembangunan Lapangan Merdeka yang bermanfaat untuk masyarakat dan berharap dukungan anggaran untuk membangun jalan bawah tanah," ucap Benny.

Temuan wartawan Tribun Medan, sejak diresmikan Bobby Nasution tanggal 19 Februari 2025, Proyek Lapangan Merdeka sebenarnya belum selesai 100 persen.

Basement masih kupak-kapik bahkan menjadi genangan air.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved