Suami Istri di Medan Tewas

2 Anak Pasutri yang Tewas Tragis di Medan, Kini Diasuh Pihak Keluarga

Anaknya yang masih balita tidak bersama orang tuanya, sedangkan yang SD bersama orang tuanya.

|
TRIBUN MEDAN/HAIKAL
PASUTRI TEWAS- Suasana di rumah pasutri yang tewas secara bersamaan, tetapi hanya berbeda lokasi di komplek Nicoland di Jalan Jaya Tani, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Jumat (11/7/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Pasangan suami istri (pasutri) berinisial SG (38) dan suaminya DRT (37) yang tewas tragis secara terpisah di Medan, diketahui meninggalkan dua anak yang masih kecil.

Anak pertama masih duduk di sekolah dasar (SD) dan satu lagi masih berusia balita.

Anaknya yang masih balita tidak bersama orang tuanya, sedangkan yang SD bersama orang tuanya.

"Saat itu hanya anaknya yang masih SD sama tinggal dengan mereka, yang balita sama saya," kata adik kandung SG, saat ditemui Tribun Medan di Komplek Nicoland, Jumat (11/7/2025).

"Untuk saat ini kedua anaknya akan bersama saya. Saya yang akan mengurusnya," lanjutnya. 

PENEMUAN MAYAT- Warga perumahan Komplek Nicoland di Jalan Jaya Tani, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, histeris adanya penemuan mayat seorang wanita tergeletak bersimbah darah di tempat tidur. Jum'at (11/7/2025)
PENEMUAN MAYAT- Warga perumahan Komplek Nicoland di Jalan Jaya Tani, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, histeris adanya penemuan mayat seorang wanita tergeletak bersimbah darah di tempat tidur. Jum'at (11/7/2025) (TRIBUN MEDAN/HAIKAL)

Kapolsek Deli Tua, Kompol P Simbolon membenarkan adanya pembunuhan terhadap seorang wanita di komplek Nicoland di Jalan Jaya Tani, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, pada Jumat (11/7/2025)

"Kita belum bisa mengatakan kalau suaminya yang bunuh. Tapi saat kita datangi rumahnya untuk menginformasikan kematian suaminya, ternyata kita temukan istrinya sudah tidak bernyawa," kata Kapolsek Delitua, Kompol P Simbolon, Jumat (11/7/2025).

Perkara ini semua dalam proses penyelidikan, ada tanda bekas luka di tubuh istrinya.

Sebelumnya, pria paruh baya tewas usai nekat terjun bebas dari Jalan Fly over Jamin Ginting, Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Jumat (11/7/2025).

Hendra Sihombing (40) saksi mata mengatakan, kronologi kejadian ini bermula sekira pukul 08.00 WIB, terlihat seorang pria sedang duduk di atas pembatas jalan fly over Jamin Ginting.

Pria tersebut sempat meletakkan kakinya di salah satu huruf di tulisan fly over Jamin Ginting, kemudian pria tersebut terjatuh ke bawah menghantam aspal jalan. 

"Benar adanya seorang pria terjatuh ke bawah fly over Jamin Ginting, tapi kami tidak tahu pas pria itu sedang melakukan apa, kami lihat dia udah jatuh ke bawah," kata Hendro saat ditemui di lokasi TKP, Jumat (11/7/2025).

Korban seorang diri di atas fly over Jamin Ginting, pria tersebut berumur 50 tahun ke atas.

Hendro mengungkapkan saat itu kondisi jalan sedang lampu merah dimana lampu merah dari arah Padang Bulan berganti dengan lampu Jamin Ginting.

"Kondisi sedang sepi karena lampu merah disitu lah korban terjun bebas dari atas fly over Jamin Ginting," ucapnya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved