Cuaca Ekstrem, 30 Hektare Lahan di Desa Pengambatan Karo Terbakar

TRIBUN-MEDAN.com, KARO- Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Karo beberapa waktu terakhir, menyebabkan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di wilayah Kecamatan Merek. Selain di Desa Tongging, Karhutla juga melanda bukit Gajah Bobok yang berada di Desa Pengambatan. 

Kebakaran yang melanda kawasan tersebut selama dua hari ini, membuat areal lahan yang terdampak cukup luas.

Berdasarkan catatan dari pihak Manggala Agni Daerah Operasi I Sibolangit, tercatat luas areal yang terbakar mencapai 30 hektar. 

"Untuk di wilayah Desa Pengambatan, kita prediksi luas areal yang terdampak Karhutla akibat cuaca panas ini sekitar 30 hektar," ujar petugas Manggala Agni M Jamaluddin Surbakti, Kamis (10/7/2025). 

Sama seperti di wilayah Desa Tongging, dikatakan Jamaluddin faktor utama cepatnya api menyebar ke areal lahan yang didominasi oleh ilalang, semak belukar, serta pohon pinus karena panasnya cuaca yang melanda wilayah tersebut.

Tak hanya itu, kencangnya hembusan angin juga merupakan faktor lain yang membuat titik api menyebar hingga membuat bukit dengan topografi curam itu cepat hangus. 

"Memang beberapa pekan ini di wilayah Kecamatan Merek sedang masuk cuaca panas, sehingga adanya potensi titik api langsung cepat merembet ke areal lainnya," katanya. 

Hingga saat ini, diketahui di dua titik lokasi lahan yang sempat mengalami kebakaran sudah padam total.

Namun, untuk mencegah hal serupa kembali terjadi pihak Manggala Agni masih terus melakukan pemantauan di seputar lokasi terdampak. 

(mns/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan